Persepsinews.com , SAMARINDA – Pendar Institute melaksanakan kolaborasi bersama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi kaltim melakukan program pemetaan potensi minat bakat siswa-siswi jenjang SMA yang ada di Kalimantan Timur.
Sebanyak 19.270 peserta didik khusus kelas 10 SMA Se-Kalimantan Timur, teah mengikuti asesmen melalui platform online, untuk melakukan pemetaan kemampuan para peserta didik.
CEO Pendar Institute, Shabib Anshari muhajir membeberkan bahwa kurikulum merdeka pada umumnya memberikan ruang bagi siswa-siswi yang ada di Indonesia, untuk melakukan pemetaan terhadap minat bakatnya.
“Dengan diadakannya tes pendidikan minat bakat ini, paling tidak peserta didik ini bisa lebih memahami karakteristik dirinya masing-masing,” jelasnya.
Dalam prorgram ini, pihaknya menargetkan peserta didik yang ada di Kaltim bisa mengikuti asesmen yang di buat oleh Pendar Institute yang berkolaborasi dengan Disdikbud Kaltim. Nantinya para peserta didik menjawab soal-soal seputar minat bakat dari dirinya masing-masing.
“Para peserta didik melakukan registrasi serta menjawab soal-soal di Website Bakat.com, ada sekitar 10 soal pertanyaan dari tes minat, dan ada 170 pertanyaan tes bakat,” bebernya.
Setelah para siswa mengikuti asesmen tersebut, pihak Disdikbud Kaltim akan mengolah data secara keseluruhan, sebagai rekomendasi kebijakan baru untuk mewadahi potensi minat bakat siswa kedepannya.
Shahib menambahkan, program ini juga berkaitan langsung dengan pihak sekolah se-Kalimantan Timur. Paling tidak, sekolah mampu menyediakan wadah untuk mengembangkan potensi minat bakat siswa di sekolahnya masing-masing.
“Harapannya, sekolah bisa menyediakan tempat bagi para siswa dalam bentuk komunitas. Contohnya, komunitas seni, olahraga, musik, dan lain-lain,” ungkapnya.
“Program ini juga bertujuan agar siswa-siswi tidak salah mengambil jurusan, saat masuk ke perguruan tinggi,” tambahnya.
Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Kaltim, Muhammad Kurniawan mengapresiasi langkah Pendar Institute, yang telah menjalankan program pemetaan minat bakat siswa-siswi se-Kalimantan Timur.
“Kami apresiasi langkah ini untuk memetakan minat bakat siswa. Ini sudah tahun kedua, diharapkan para peserta bisa mengenal lebih dalam dirinya masing-masing,” singkatnya. (SIK / ADV Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Timur)