Menurut Kepala Dinas Perhubungan Kaltim, Yudha Pranoto, proses rekrutmen karyawan PT Kereta Api Indonesia (Persero), beberapa waktu lalu, memberikan peluang emas bagi lulusan Perkeretaapian Rusia.
Kegiatan rekrutmen ini dilaksanakan di Kalimantan Timur (Kaltim), khususnya di Kantor Dinas Perhubungan Provinsi Kaltim.
Yudha Pranoto menyatakan bahwa para lulusan program perkeretaapian Rusia dari Kaltim memiliki kompetensi dasar yang kuat, sehingga memiliki peluang besar untuk lulus dalam proses seleksi PT KAI.
Ia memberikan arahan kepada peserta seleksi PT Kereta Api Indonesia, agar terus meningkatkan fokus pada rangkaian seleksi, termasuk tes psikologi, wawancara, dan pemeriksaan kesehatan.
“Kami berharap agar semua peserta dapat lulus dan diterima di PT KAI untuk berkontribusi baik dalam kegiatan operasional maupun administratif perusahaan,” ujarnya.
Sebelumnya, lulusan program perkeretaapian Rusia dari Kaltim merupakan bagian dari rencana pembangunan rel kereta api Kaltim melalui proyek kerjasama.
“Antara Pemprov Kaltim dan Russian Railways dengan pola kemitraan publik dan swasta (public private partnership/PPP),” jelasnya.
Pemprov Kaltim telah mengirim sekitar 160 mahasiswa ke Rusia untuk belajar perkeretaapian, dan mereka merupakan angkatan pertama yang menamatkan proses perkuliahan pada Juli 2020. Namun, meski telah kembali ke Kaltim, hingga akhir 2022, proyek kereta api Kaltim belum memperoleh kejelasan. (Adv/ Dishub Kaltim)