Persepsinews, Samarinda – Pemerintah Kota Samarinda berencana melakukan renovasi besar-besaran pada Masjid Raya Darussalam, salah satu ikon bersejarah dan landmark spiritual yang memperkaya panorama Sungai Mahakam. Terletak di Kelurahan Pasar Pagi, Kecamatan Samarinda Ilir, Pemkot Samarinda akan mendongkrak kemegahan masjid ini pada tahun 2024.
Asisten I Bidang Pemerintahan Sekretariat Kota Samarinda Muhammad Ridwan Tassa, menegaskan pentingnya pembaharuan Masjid Raya Darussalam Samarinda sebagai salah satu sejarah warisan budaya dan spiritual. Renovasi ini akan menjadi tonggak bersejarah bagi kemajuan arsitektur religi di Kalimantan Timur.
Renovasi Masjid Raya Darussalam Samarinda ini tidak hanya sekadar mempercantik bangunan, tetapi juga mengubahnya menjadi pusat kegiatan yang lebih dinamis dan inklusif.
Dengan dana yang telah disiapkan mencapai sekitar Rp27 miliar, masjid ini akan menjalani transformasi menyeluruh, mulai dari bagian dalam hingga halaman luarnya.
“Kita juga membangun dan renovasi mesjid raya, 27 milyar kita masukkan tahun ini,” ungkap Tassa (31/7/2024).
Pembangunan masjid ini juga akan menjadi magnet baru bagi sektor pariwisata Kota Samarinda. Dengan menjadikan masjid sebagai bagian dari paket wisata kota, seperti yang direncanakan dengan mengintegrasikannya dengan objek wisata lainnya seperti Citra Niaga dan Pasar Pagi, diharapkan akan meningkatkan kunjungan wisatawan serta mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
Renovasi megah Masjid Raya Darussalam Samarinda ini diharapkan dapat meningkatkan kemegahan warisan budaya dan spiritual sekaligus menjadikannya destinasi wisata andalan yang dapat mengangkat perekonomian Samarinda.
“InsyaAllah akan menjadi tempat sholat dan menjadi tempat wisata religi, karna mulai dari pinggir sungainya, untuk halaman kita tiru seperti madinah,” tutupnya. adj