spot_img

Kasus Diare Masih Jadi Persoalan, Kadinkes Kaltim Fokus Ciptakan Lingkungan Sehat

Persepsinews, Samarinda – Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) menegaskan bahwa kasus diare masih menjadi masalah serius di wilayah Kaltim. Hingga kini, diare yang disebabkan oleh infeksi saluran pencernaan, seperti virus E. coli dan rotavirus, masih menimbulkan angka kematian, terutama di kalangan anak-anak.

Kepala Dinas Kesehatan Kaltim, dr. Jaya Mualimin, mengungkapkan bahwa meskipun berbagai upaya telah dilakukan, tingginya angka kematian akibat diare yang terkait dengan infeksi virus tersebut masih menjadi perhatian utama.

“Anak-anak yang meninggal akibat diare juga masih jadi masalah,” kata dr. Jaya Mualimin.

Untuk itu, Dinkes Kaltim berkomitmen untuk terus berupaya menciptakan lingkungan yang sehat di daerah ini. Salah satu langkah penting yang akan dilakukan adalah meningkatkan akses terhadap sanitasi yang lebih baik dan pengelolaan air bersih.

“Kita harus mengubah lingkungan yang sehat, untuk mengurangi angka kematian akibat infeksi saluran pencernaan seperti E. coli dan rotavirus,” lanjutnya.

Selain itu, upaya edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya pola hidup bersih dan sehat (PHBS) juga akan digencarkan, termasuk pencegahan penyakit dengan vaksinasi yang tepat.

Dinkes Kaltim berharap dengan langkah-langkah ini, tingkat kejadian diare dan angka kematian yang disebabkan oleh infeksi saluran pencernaan dapat menurun secara signifikan di masa depan. (Ozn/ Adv Dinkes Kaltim)

Related Articles

Media Sosial

15,000FansLike
10,000FollowersFollow
5,000FollowersFollow
- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru

Berita Populer