spot_img

Peningkatan Vaksinasi DPT Kunci Tekan Kasus Gondongan dan Penyakit Menular

Persepsinews.com, Samarinda – Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) terus memantau perkembangan penyakit menular seperti gondongan (mumps) melalui Sistem Kewaspadaan Dini dan Responsif (SKDR).

Langkah ini dilakukan untuk menjaga kewaspadaan terhadap penyebaran penyakit serta memastikan respons yang cepat jika terjadi lonjakan kasus. Kepala Dinas Kesehatan Kaltim, dr. Jaya Mualimin, menekankan bahwa peningkatan vaksinasi DPT (Difteri, Pertusis, dan Tetanus) menjadi salah satu kunci utama dalam menekan angka kasus gondongan.

“Kita ada sistem namanya SKDR ya, Sistem Kewaspadaan Dini dan Responsif, kita tahu ya gondongan ini ada penyebabnya yang paling bahaya itu yang disebabkan difteri,” kata dr. Mualimin.

Meskipun gondongan dapat disebabkan oleh beberapa faktor, dr. Mualimin menjelaskan bahwa di Samarinda, kasus gondongan yang terjadi saat ini tidak disebabkan oleh difteri, sehingga tidak menimbulkan bahaya yang signifikan. Namun, ia menegaskan pentingnya vaksinasi DPT untuk mencegah penyebaran gondongan dan penyakit menular lainnya yang berisiko tinggi.

“Tapi untuk yang di Samarinda itu kan bukan karena itu, jadi tidak berbahaya. Untuk itu, vaksinasi DPT harus dijalankan untuk mencegah gondongan ini,” ungkapnya.

Dinkes Kaltim mengajak masyarakat untuk lebih aktif dalam mengikuti program vaksinasi yang tersedia, khususnya vaksinasi DPT, sebagai langkah preventif untuk melindungi anak-anak dari berbagai penyakit menular. Selain itu, melalui SKDR, Dinkes Kaltim dapat terus memonitor dan mengambil tindakan cepat jika terjadi peningkatan kasus penyakit menular di daerah. (Ozn/ Adv Dinkes Kaltim)

Related Articles

Media Sosial

2,900FansLike
2,010FollowersFollow
1,500FollowersFollow
- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru

Berita Populer