spot_img

Menag Nasaruddin Umar Tekankan Islam Sebagai Agama yang Junjung Tinggi Kemanusiaan Universal

Persepsinews.com, Jakarta – Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar menegaskan bahwa Islam harus dijadikan sebagai agama yang menghormati dan menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan universal. Pernyataan ini disampaikannya dalam acara halalbihalal yang diadakan oleh Institute for Humanitarian Islam di Jakarta, Rabu (16/04/2025).

Dalam pidatonya, Nasaruddin Umar mengungkapkan bahwa setiap manusia, tanpa memandang agama, etnis, atau kewarganegaraan, memiliki hak untuk dimuliakan.

“Siapapun anak cucu Adam, apapun agamanya, etniknya, warga negaranya, wajib untuk dimuliakan,” ujarnya.

Menag juga menjelaskan bahwa dalam Islam, hak-hak kemanusiaan tidak hanya berlaku bagi orang yang masih hidup, tetapi juga bagi mereka yang telah meninggal dunia.

Ia memberikan contoh bahwa mematahkan tulang rusuk mayat sama dengan mematahkan tulang rusuk orang yang hidup, yang menunjukkan bahwa kehumanitarianan dalam Islam juga menghargai hak-hak orang yang telah meninggal.

“Jadi kehumanitarian dalam Islam itu bukan hanya menghargai kemanusiaan hidup, tapi hak-hak kemanusiaan orang mati pun juga dimuliakan,” tambah Nasaruddin Umar.

Selain itu, Nasaruddin Umar juga menekankan pentingnya untuk tidak menghakimi isi hati seseorang karena hanya Tuhan yang mengetahui keimanan sejati seseorang. “Kita hanya menghukum apa yang tampak, urusan hatinya orang, ya dengan intervensi, sebab itu urusannya dengan Tuhan,” ujarnya.

Di kesempatan yang sama, Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf, turut berbicara mengenai pentingnya solidaritas internasional untuk mengatasi berbagai konflik global, termasuk Palestina.

“Kami punya jaringan persahabatan dan kerja sama dengan berbagai pihak yang memiliki concern dan idealisme yang sama,” kata Gus Yahya, yang juga mendorong kolaborasi untuk cita-cita perdamaian dunia.

Gus Yahya mengingatkan pesan almarhum Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur), yang menyatakan bahwa perjuangan kemanusiaan adalah perjuangan untuk semua pihak.

“Kemanusiaan menang, Islam menang, Kristen menang, Budha menang,” tutupnya. (Red)

Related Articles

Media Sosial

15,000FansLike
10,000FollowersFollow
5,000FollowersFollow
- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru

Berita Populer