Persepsinews.com, Balikpapan – Memasuki hari kedua pencarian korban kecelakaan kapal feri Muchlisa yang tenggelam di Perairan Teluk Balikpapan, Tim SAR Gabungan akhirnya berhasil menemukan satu korban.
Ilham (25), salah satu penumpang kapal yang sebelumnya dinyatakan hilang, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada Selasa (6/5/2025) pukul 13.59 Wita.
Korban ditemukan oleh penyelam Tim SAR Gabungan di bagian atas badan kapal, tepatnya di kamar istirahat kelas ekonomi.
Setelah ditemukan, jasad Ilham langsung dievakuasi ke atas Rigid Buoyancy Boat (RBB) milik Basarnas untuk kemudian dibawa menuju Dermaga Semayang Balikpapan.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Balikpapan, Dody Setiawan, menjelaskan bahwa korban ditemukan dalam posisi terjebak di dalam kamar kapal. Proses evakuasi dilakukan dengan hati-hati mengingat kondisi kapal yang masih berada di kedalaman sekitar 20 meter.
“Saat ini korban langsung kami evakuasi ke RS Bhayangkara Balikpapan untuk dilakukan proses otopsi,” ujar Dody.
Ia juga menegaskan bahwa pencarian akan terus dilanjutkan, sebab masih ada satu korban lagi yang belum ditemukan, yakni Kahayu (22). Korban perempuan tersebut diduga masih terjebak di dalam badan kapal yang karam.
Menurut Dody, proses pencarian menghadapi sejumlah tantangan teknis di lapangan, salah satunya adalah jarak pandang dalam air yang sangat terbatas.
“Proses penyelaman di badan kapal mencapai kedalaman 20 meter, dengan kesulitan yang dihadapi adalah visibility atau jarak pandang yang buruk,” ungkapnya. (Red)
