Persepsinews.com, Sangatta – Koperasi Merah Putih Desa/Kelurahan yang digagas oleh pemerintah pusat, ini memberikan alokasi pinjaman modal hingga Rp3 miliar per desa/kelurahan, yang diyakini memiliki potensi besar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat jika dikelola dengan baik dan tepat sasaran.
Menilai hal tersebut, Anggota Komisi III DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Apansyah, menegaskan pentingnya pengawasan ketat terhadap pelaksanaan program Koperasi Merah Putih Desa/Kelurahan yang digagas oleh pemerintah pusat.
Dalam pernyataannya, Apansyah menyatakan komitmen DPRD Kaltim untuk mengawal program ini agar dapat memberikan manfaat konkret bagi masyarakat di wilayah pedesaan.
“Tata kelola yang tepat, tentu saya yakin Koperasi Merah Putih akan menjadi instrumen strategis dalam memperkuat fondasi ekonomi lokal yang inklusif dan berdaya saing,” ujarnya.
Lebih lanjut, Apansyah menekankan perlunya dukungan aktif dari pemerintah daerah, khususnya dinas terkait, untuk memastikan setiap desa memiliki kapasitas yang memadai dalam mengelola dana besar ini dan menjalankan sektor usaha koperasi secara profesional.
Dia mengingatkan agar sebelum anggaran diturunkan, dinas teknis harus terlibat langsung dalam pembinaan. “Jangan langsung dilempar ke lapangan tanpa kesiapan. Itu berisiko tinggi,” tegasnya.
Program Koperasi Merah Putih yang dinilai bersifat top-down, sehingga Apansyah, menekankan keberhasilannya sangat bergantung pada kekuatan lembaga pelaksana di tingkat desa dan kelurahan. Pendampingan yang intensif, menurutnya, menjadi hal yang mutlak atau “harga mati”.
“Karena itu, pendampingan intensif akan menjadi harga mati. Kita tidak ingin pemerintah mengeluarkan dana yang besar tanpa memastikan adanya hasil yang nyata dan bermanfaat bagi masyarakat,” tambahnya.
Apansyah berharap, melalui pengawasan dan pendampingan yang tepat, program Koperasi Merah Putih Desa/Kelurahan dapat menjadi solusi bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat di Kalimantan Timur, serta mewujudkan ekonomi yang lebih inklusif dan berdaya saing. (Cn/Adv DPRD Kaltim)
