Persepsinews.com, Samarinda – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur kembali menggulirkan Program Beasiswa GratisPol untuk mahasiswa jenjang S1, S2, dan S3, dengan masa pendaftaran dimulai pada Desember mendatang. Tahun ini, Pemprov menekankan pentingnya kesiapan dan keaktifan mahasiswa agar tidak kehilangan peluang mendapatkan pembebasan biaya pendidikan.
Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Setda Provinsi Kaltim, Dasmiah, menjelaskan bahwa seluruh proses pendaftaran dapat dilakukan secara digital melalui tautan yang akan dibagikan secara resmi.
“Pendaftaran dimulai Desember. Mahasiswa tinggal mengakses link yang kami siapkan. Kami harap informasi ini segera disebarkan agar tidak ada yang ketinggalan,” jelasnya.
Untuk jenjang S1, program dibuka bagi mahasiswa diatas semester 1 sementara untuk S2 dan S3, pendaftaran disesuaikan dengan fase studi masing-masing.
Proses penerbitan Surat Keputusan (SK) penerima beasiswa direncanakan berlangsung pada minggu ketiga Desember. Dengan jadwal tersebut, Pemerintah Provinsi menargetkan pencairan anggaran dapat dilakukan pada minggu keempat Januari.
“Begitu dananya cair, langsung kami transfer ke perguruan tinggi. Tujuannya supaya proses tidak berlarut-larut,” ujar Dasmiah.
Ia mengingatkan bahwa keberhasilan mahasiswa mendapatkan beasiswa sangat bergantung pada keaktifan mereka dalam mengikuti alur pendaftaran.
“Kalau tidak mendaftar, kami tidak bisa memproses apa-apa. Jadi mohon aktif. Ini kesempatan besar,” tegasnya.
Dasmiah juga memberi perhatian khusus pada pengisian data matra dalam formulir, yang kerap menjadi sumber kesalahan peserta.
“Ada lima matra yang harus diisi dengan benar. Kalau asal-asalan, bisa batal. Sayang kalau hanya karena kesalahan teknis, bantuannya hilang,” ungkapnya.
Program GratisPol menyediakan bantuan biaya pendidikan dengan nominal mulai Rp5 juta hingga Rp15 juta, disesuaikan dengan jenjang dan fakultas masing-masing mahasiswa. Skema ini dirancang untuk membantu mahasiswa meringankan biaya kuliah tanpa mencakup biaya hidup.
Pemprov Kaltim berharap seluruh mahasiswa di berbagai perguruan tinggi dapat memanfaatkan program ini sebaik mungkin.
“Kami ingin informasi ini sampai ke seluruh mahasiswa S1, S2, dan S3 di Kaltim. Media punya peran besar membantu menyebarluaskannya,” pungkas Dasmiah.(Han911/adv/Diskominfokaltim)
