Persepsinews.com, Samarinda — Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur kembali memperkuat agenda pembangunan konektivitas antarwilayah. Gubernur Kaltim, Rudy Mas’ud (Harum), memastikan rencana perluasan jalur tol dari Balikpapan–Samarinda menuju Kutai Kartanegara hingga tembus ke Bontang masuk dalam prioritas percepatan infrastruktur daerah.
Komitmen tersebut disampaikannya saat menghadiri Bontang City Carnival (BCC). Di hadapan awak media, Gubernur Harum menegaskan bahwa pengembangan jaringan tol menjadi solusi strategis untuk mempercepat mobilitas masyarakat sekaligus menekan biaya logistik di kawasan industri dan pesisir.
Usai kegiatan, orang nomor satu di Kaltim itu mengungkapkan bahwa dirinya telah melakukan peninjauan langsung ke jalur pesisir Kukar yang menghubungkan Anggana, Kutai Lama, Muara Badak, hingga Marangkayu menuju perbatasan Bontang. Ia menyebut jalur tersebut memiliki potensi besar untuk berfungsi layaknya jalan tol apabila dilakukan perbaikan bertahap.
“Kalau akses ini segera diperbaiki dan dimanfaatkan masyarakat, jalur ini bisa berfungsi seperti jalan tol,” ujar Gubernur Harum, beberapa waktu lalu di temui di kantornya.
Rudy Mas’ud mengakui bahwa rencana pembangunan tol Balikpapan–Samarinda–Bontang sudah lama masuk dalam perhatian Pemprov Kaltim. Namun, kondisi anggaran yang sedang mengalami pemangkasan membuat ruang fiskal pembangunan menjadi lebih terbatas. Karena itu, Pemprov Kaltim mulai menyiapkan opsi KPBU (Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha) sebagai skema alternatif pendanaan.
Melalui KPBU, pembangunan tol dapat melibatkan sektor swasta sehingga proyek strategis tetap berjalan meski APBD menghadapi keterbatasan. “Insyaallah, mudah-mudahan semuanya bisa berjalan baik,” tutupnya. (Han911/adv/Diskominfokaltim)
