Persepsinews.com, Kukar – Kecamatan Anggana, yang dikenal sebagai pusat perikanan di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), memiliki potensi besar dalam sektor hasil laut. Daerah yang lokasinya berada di wilayah pesisir ini, mayoritas masyarakat berprofesi sebagai nelayan, dan hasil tangkapan ikan mereka yang melimpah menjadi peluang yang strategis untuk pengembangan produk lokal.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kukar, Asnawi Sultan Rahmadani, menyatakan pentingnya pemanfaatan hasil laut di Anggana untuk menciptakan produk kuliner khas, seperti kerupuk amplang berbahan dasar ikan bandeng.
Produk ini diharapkan dapat menjadi salah satu ikon kuliner daerah, yang tidak hanya meningkatkan nilai tambah ikan hasil tangkapan nelayan, tetapi juga mendukung Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di wilayah tersebut.
“Potensi di Kecamatan Anggana sangat besar untuk mengembangkan produk lokal seperti kuliner. Kita memanfaatkan ikan bandeng sebagai bahan dasar olahan kerupuk amplang ini,” ujar Aswani, pada Senin (11/11/2024).
“Hal ini untuk menunjang UMKM lokal agar hasil tangkapan nelayan bisa diolah menjadi produk yang bernilai ekonomi tinggi,” tambahnya.
Selain itu, dengan letak geografis Anggana sebagai salah satu pusat pemasok perikanan di Kukar, Asnawi optimis bahwa produk-produk olahan ikan dari kecamatan ini dapat didistribusikan lebih luas.
Menurutnya, dukungan dari masyarakat dan pemerintah daerah sangat diperlukan untuk mendorong berkembangnya UMKM berbasis hasil laut, sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan nelayan dan menciptakan lapangan kerja baru.
“Harapkan sektor perikanan di Anggana tidak hanya menghasilkan bahan mentah, tetapi juga menciptakan produk jadi yang memiliki daya saing di pasaran, sekaligus memperkuat posisi UMKM lokal di Kabupaten Kukar,” harapnya.
