Persepsinews, Samarinda – Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Kalimantan Timur (Dispora Kaltim) mendorong Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI untuk lebih memperhatikan keberadaan Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) yang ada di daerah.
Menurut Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Dispora Kaltim, Rasman Rading, jumlah cabang olahraga (cabor) dan atlet di PPLP Kalimantan Timur semakin berkurang setiap tahunnya. Saat ini, hanya cabang olahraga silat dan panahan yang tersisa di PPLP tersebut.
“Itu kan sebenarnya garapannya Kemenpora, nah setiap tahun itu berkurang cabornya, berkurang atletnya, sekarang tinggal silat sama panahan,” ujar Rasman, Senin (18/11).
Rasman menambahkan bahwa sebelumnya, PPLP Kaltim memiliki berbagai cabang olahraga seperti tinju, gulat, dan atletik. Namun, seiring waktu, sejumlah cabor tersebut terpaksa dihentikan. Ia menilai langkah pengurangan ini tidak sesuai dengan harapan untuk mencetak atlet berbakat, khususnya di Kalimantan Timur yang menjadi bagian dari Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Kalau dulu ada tinju, gulat, atletik kenapa harus dikurangi? Harusnya ditambah, apalagi kita bagian dari Ibu Kota Nusantara kan, jangan dengan anggaran yang ada malah dikurangi cabor yang ada di PPLP,” tegas Rasman.
Dia berharap Kemenpora dapat memberikan perhatian lebih untuk meningkatkan fasilitas dan penambahan cabang olahraga di PPLP, agar potensi atlet muda daerah dapat berkembang lebih optimal