spot_img

Dispora Kaltim Fokus pada Pembentukan Klub Olahraga untuk Meningkatkan Pembinaan Atlet

Persepsinews, Samarinda – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) terus berupaya memperkuat pengembangan atlet daerah melalui pembentukan klub-klub olahraga di setiap cabang olahraga (cabor). Langkah ini bertujuan untuk menciptakan tempat yang lebih terstruktur bagi pelatihan dan pembinaan calon atlet berbakat.

Keberadaan klub-klub olahraga dinilai sangat penting dalam mempercepat pencarian dan pengembangan atlet potensial di Kaltim.

“Setiap cabor diharapkan bisa membentuk klub sebagai tempat untuk mengembangkan kemampuan calon atlet. Klub-klub ini akan menjadi mitra yang sangat penting dalam proses pembinaan dan pencarian bibit unggul,” kata Sulaiman, Analis Kebijakan Ahli Muda Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Kaltim.

Sulaiman menambahkan bahwa klub-klub olahraga yang terorganisir dapat membantu Dispora Kaltim dalam menyeleksi atlet potensial di tingkat daerah. Melalui pembentukan klub, atlet muda bisa mendapatkan latihan yang lebih intensif dan sistematis, dengan bimbingan pelatih yang kompeten.

“Kolaborasi antara Dispora dan cabor-cabor yang membentuk klub sangat dibutuhkan. Tujuan utama adalah memberikan wadah yang terstruktur bagi calon atlet agar mereka bisa berkembang dengan lebih baik,” jelasnya.

Tak hanya sebagai tempat latihan, klub-klub ini juga akan berfungsi sebagai ajang kompetisi yang dapat digunakan untuk mengukur sejauh mana perkembangan kemampuan atlet. Turnamen yang diselenggarakan oleh klub menjadi sarana bagi Dispora untuk memantau dan mengevaluasi potensi atlet secara langsung.

Sulaiman menegaskan, pembentukan klub olahraga ini wajib dilakukan oleh setiap cabor, mengingat peran vital yang dimilikinya dalam penemuan dan pembinaan atlet berbakat. Selain itu, klub-klub ini juga diharapkan dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dalam olahraga, menciptakan budaya olahraga yang lebih kuat di kalangan warga Kaltim.

“Keberadaan klub ini bukan hanya untuk pembinaan atlet, tetapi juga untuk mengembangkan budaya olahraga di masyarakat. Dengan demikian, lebih banyak orang akan terlibat dalam dunia olahraga, baik sebagai atlet, pelatih, maupun penonton,” tambahnya.

Related Articles

Media Sosial

2,900FansLike
2,010FollowersFollow
1,500FollowersFollow
- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru

Berita Populer