spot_img

DPK Kaltim Dorong Perpustakaan Jadi Pusat Inkubasi Keterampilan Warga

Persepsinews.com, Samarinda — Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Provinsi Kalimantan Timur terus mempercepat transformasi perpustakaan menjadi pusat inkubasi keterampilan bagi masyarakat melalui program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial (TPBIS). Program ini diarahkan untuk mengubah fungsi perpustakaan dari ruang baca tradisional menjadi pusat pembelajaran yang mampu meningkatkan kemampuan ekonomi warga.

Pelaksana tugas Kepala DPK Kaltim, Anita Natalia Krisnawati, menegaskan bahwa TPBIS merupakan gerakan kolektif untuk menjadikan perpustakaan sebagai ruang pemberdayaan masyarakat. “Perpustakaan tidak lagi hanya tentang buku, tetapi wadah belajar yang mampu menciptakan peluang dan keterampilan baru bagi penggunanya,” ujarnya.

Transformasi tersebut membuka pintu bagi masyarakat untuk memperoleh keterampilan praktis, memperluas relasi, serta mengembangkan kreativitas. Perpustakaan diarahkan menjadi tempat belajar sepanjang hayat bagi seluruh usia.

Sebanyak 90 peserta dari berbagai komunitas literasi, seperti Relawan Literasi Masyarakat (Relima), Taman Baca Masyarakat (TBM), hingga Jaring Penulis Kaltim ikut terlibat dalam penyusunan strategi penguatan perpustakaan berbasis inklusi sosial.

Anita menilai keterlibatan beragam elemen masyarakat membuktikan bahwa gerakan literasi di Kaltim telah berkembang menjadi gerakan pemberdayaan yang lebih menyeluruh dan berdampak luas. (Han911/adv/Diskominfokaltim)

Related Articles

Media Sosial

15,000FansLike
10,000FollowersFollow
5,000FollowersFollow
- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru

Berita Populer