Persepsinews.com, Sangatta – Anggota DPRD Kalimantan Timur dari Daerah Pemilihan Kota Samarinda, Andi Muhammad Afif Rayhan Harun, menyampaikan perhatian yang mendalam terkait masalah ketersediaan air bersih di wilayahnya.
Afif Rayhan sapaan akrabnya, mencermati bahwa keluhan masyarakat terkait air bersih terus meningkat, namun juga menekankan pentingnya memberikan kesempatan bagi Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) untuk terus memperbaiki layanannya.
Dalam pernyataannya, Afif Rayhan mengakui bahwa selama ini ia bukanlah pendukung utama PDAM. Namun, berdasarkan data statistik yang ada, ia mencatat adanya progres positif dalam layanan PDAM yang semakin membaik dari waktu ke waktu.
“Kita harus memberikan waktu sedikit kepada PDAM untuk melakukan restorasi dan perbaikan yang diperlukan dalam pengelolaan air bersih,” ujarnya.
Lebih lanjut, Afif Rayhan menjelaskan bahwa berdasarkan informasi yang didapat dari Wali Kota Samarinda, kota ini masih memerlukan dana sekitar 2 triliun untuk mengatasi masalah air bersih.
Saat ini, Samarinda telah memiliki akses air bersih sebesar 78 persen, namun masih ada 22 persen dari masyarakat yang belum mendapatkan layanan ini secara memadai.
“Total kebutuhan untuk mencakup 22 persen tersebut adalah 2 triliun. Ini adalah tantangan yang harus kita selesaikan bersama,” tambahnya.
Andi juga menekankan pentingnya masalah air bersih bagi masyarakat. “Hampir di setiap lokasi reses yang saya kunjungi, pasti ada keluhan mengenai air bersih. Ini adalah isu yang sangat krusial dan perlu menjadi perhatian utama kita semua,” tegasnya.
Kedepannya, anggota DPRD dari Dapil Samarinda ini berkomitmen untuk terus mencari solusi dan bekerja sama dengan pemerintah kota dan instansi terkait agar masalah ketersediaan air bersih di Samarinda dapat segera teratasi.
“Kami akan memikirkan langkah-langkah strategis agar Samarinda dapat mewujudkan akses air bersih yang merata bagi seluruh masyarakat,” tutupnya. (Cn/Adv DPRD Kaltim)
