Persepsinews.com, Samarinda – Peningkatan pemahaman dan pengetahuan yang relevan, dengan fokus pada aspek-aspek yang bersifat strategis dan praktis, menjadi perhatian BPSDM Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).
Kegiatan pengembangan kompetensi ini digelar bagi Pejabat Pimpinan Tinggi, Pejabat Administrator, Pejabat Pengawas dan ASN di lingkungan Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Kaltim, di Hotel Mercure Jalan Mulawarman.
Dengan agenda bertajuk “Kepemimpinan Adaptif di Era Disrupsi”, narasumber pada Kegiatan ini adalah Prof. Rhenald Kasali, sebagai Motivator dan Founder Rumah Perubahan.
Kepala BPSDM Kaltim Nina Dewi dalam sambutannya menekankan bahwa pengembangan kompetensi merupakan hak bagi ASN.
“Untuk PNS minimal 20 JP per tahun dan untuk PPPK maksimal 24 JP per tahun,” paparnya.
Lebih lanjut, dikatakan Nina Dewi, pengembangan kompetensi ASN menjadi sebuah tanggung jawab yang harus diemban.
Sebab itu, BPSDM Kaltim berperan penting sebagai lembaga daerah dalam mendukung Gubernur dalam mengelola pengembangan sumber daya manusia (SDM).
“Kami merasa berkewajiban untuk menyelenggarakan beragam program pengembangan sumber daya manusia yang sesuai dengan kebutuhan ASN, dengan melibatkan narasumber yang ahli dan kompeten untuk tujuan ini,” tuturnya.
Dengan demikian, BPSDM Kaltim berkomitmen kuat untuk terus meningkatkan kompetensi ASN, dengan dukungan dari Pimpinan, kerjasama dari Kepala Perangkat Daerah, serta seluruh stakeholder, yang kemudian sangat dibutuhkan.
“Dalam upaya meningkatkan kualitas pengembangan kompetensi ASN di masa yang akan datang melalui BPSDM Kaltim Corporate University,” tandasnya. (Lis/ Adv BPSDM Kaltim)
