Persepsinews.com, Samarinda – Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Hasanuddin Mas’ud menilai dari tahun ke tahun, pembangunan di Benua Etam terlihat signifikan.
Menurutnya, Borneo merupakan penyumbang devisa terbesar setelah Jawa Barat. Untuk itu, Hasanuddin berharap, selain pembangunan yang terus ditingkatkan, indeks pembangunan manusia juga perlu ditingkatkan.
“Sebenarnya, kita telah memiliki indeks pembangunan manusia yang sudah bagus, tapi kita berharap itu dapat terus ditingkatkan” ujarnya.
Karena, dengan adanya pembangunan tersebut dapat memberikan kesejahteraan bagi masyarakat Kaltim.
“Semoga pembangunan semakin bagus, pendapatan Kaltim meningkat, indeks pembangunan manusia juga sudah baik, kita juga penyumbang devisa terbesar setelah Jawa Barat,” ujar Hasanuddin.
Hasanuddin juga menilai kinerja pemerintah pusat terhadap Kaltim sudah bagus, namun masih perlu meningkatkan komunikasi dengan pemerintah daerah dan DPRD Kaltim.
Salah satu contoh adalah penunjukan deputi Otorita Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara yang belum sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 62 Tahun 2022. “Secara keseluruhan, kinerja Kaltim sudah bagus,” kata Hasanuddin.
Sebab, menurut Hasanuddin, paling sedikit dua deputi Otorita IKN harus dijabat oleh masyarakat lokal Kaltim, namun berdasarkan Keputusan Presiden hanya ada satu orang lokal yang menjadi deputi.
“Saya berharap Presiden Jokowi mau mendengarkan keluhan masyarakat Kaltim dan segera membuat keputusan yang adil. Secara pribadi bagus saja yang penting kondusif, ” pungkasnya. (Rah/ Adv DPRD Kaltim)