spot_img

Kukar dan Bontang Jadi Terbaik, Kaltim Kokoh di Puncak Sutami Award 2025

Persepsinews.com, Samarinda — Peringatan Hari Bhakti PU ke-80 menjadi ajang pembuktian prestasi Kalimantan Timur di sektor jasa konstruksi. Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) dan Kota Bontang resmi dinobatkan sebagai daerah terbaik dalam penyelenggaraan jasa konstruksi, sekaligus memperkuat posisi Kaltim sebagai peraih peringkat pertama nasional pada Sutami Award 2025.

Upacara peringatan berlangsung khidmat di halaman Kantor Dinas PUPR dan PERA Kaltim, Jalan Tengkawang, Samarinda. Wakil Gubernur Kaltim, Seno Aji, bertindak sebagai inspektur upacara, didampingi istrinya, Hj. Wahyu Hernaningsih Seno. Kepala Dinas PUPR dan PERA Kaltim, Aji Muhammad Fitra Firnanda, hadir bersama istrinya, Marliana Wahyuningrum, serta jajaran pejabat daerah dan insan jasa konstruksi dari seluruh kabupaten/kota.

Dalam momen tersebut, Pemerintah Provinsi Kaltim menyerahkan penghargaan bagi kabupaten/kota berprestasi dalam penyelenggaraan jasa konstruksi.

Kutai Kartanegara dinobatkan sebagai terbaik pertama kategori kabupaten, disusul Kabupaten Kutai Barat dan Paser.

Pada kategori kota, Bontang meraih posisi terbaik pertama, sementara Kota Samarinda menyusul sebagai terbaik kedua.

Selain itu, Pemprov Kaltim juga memberi apresiasi kepada tenaga kerja konstruksi berprestasi mulai dari tukang cat gedung, tukang rangka baja, operator alat berat, petugas K3, hingga mandor jalan. Prestasi Kaltim semakin lengkap dengan keberhasilan Tim Dinas PUPR Samarinda meraih Juara 1 Kompetisi Tenaga Kerja Konstruksi se-Kalimantan untuk kategori pembangunan rumah mini.

Momentum Hari Bhakti PU tahun ini menjadi lebih istimewa setelah Kalimantan Timur kembali menunjukkan kualitasnya di tingkat nasional. Pada ajang Sutami Award 2025 yang digelar Kementerian PUPR, Kaltim berhasil meraih peringkat pertama nasional dalam kategori Pembinaan dan Penyelenggaraan Jasa Konstruksi Terbaik.
Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Kepala Dinas PUPR dan PERA Kaltim, Aji Muhammad Fitra Firnanda.

Dalam amanatnya, Wagub Seno Aji menyampaikan pesan Menteri PUPR yang mengingatkan pentingnya meneladani semangat tujuh pegawai PU yang gugur mempertahankan Gedung Sate pada 3 Desember 1945. Mereka adalah pegawai sipil yang mempertahankan kehormatan bangsa, bukan prajurit bersenjata.

Seno Aji menegaskan bahwa tantangan pembangunan saat ini semakin kompleks dan menuntut insan pekerjaan umum untuk bekerja cerdas, menjaga integritas, serta memastikan seluruh proyek berjalan tepat mutu dan tepat waktu.
Ia juga menyoroti pentingnya pemanfaatan teknologi baru, metode kerja efisien, dan desain yang memberikan dampak nyata bagi masyarakat.

“Semangat pengabdian para pendahulu harus terus kita jaga dan wujudkan dalam setiap pembangunan infrastruktur,” ujarnya.

Dengan rangkaian prestasi yang diraih pada tingkat daerah hingga nasional, peringatan Hari Bhakti PU ke-80 menjadi bukti bahwa Kalimantan Timur terus bergerak maju, meninggalkan jejak kuat dalam dunia konstruksi Indonesia. (Han911/adv/Diskominfokaltim)

Related Articles

Media Sosial

15,000FansLike
10,000FollowersFollow
5,000FollowersFollow
- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru

Berita Populer