spot_img

Pembangunan RLH Kaltim Melejit: 636 Unit Digarap, Kolaborasi CSR–TNI Dongkrak Pencapaian

PersepsiNews.com, Samarinda — Program Rumah Layak Huni (RLH) di Kalimantan Timur menunjukkan kemajuan pesat. Dengan seluruh pendanaan berasal dari Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan, realisasi pembangunan tahun ini tidak hanya mencapai target, tetapi bahkan melampauinya secara signifikan.

Kepala Biro Administrasi Pembangunan Setda Kaltim, Irhamsyah, menyampaikan bahwa progres pembangunan RLH berjalan jauh lebih cepat dari perkiraan awal.

“Dari target 509 unit, sekarang sudah 636 unit dalam tahap pengerjaan dan sekitar 400 unit telah selesai. Ini pencapaian yang melebihi target awal kami,” ungkapnya.

Keberhasilan ini tidak lepas dari kolaborasi erat antara Pemprov Kaltim dan TNI yang bertugas menangani konstruksi di lapangan. Dengan pola kerja tersebut, pembangunan dapat menjangkau wilayah-wilayah terpencil yang selama ini sulit tersentuh.

Irhamsyah menegaskan bahwa percepatan pembangunan tidak hanya dilakukan di kawasan tempat perusahaan penyumbang CSR beroperasi. Daerah dengan kebutuhan mendesak, seperti Mahakam Ulu, turut menjadi perhatian khusus.

“Pemerataan adalah prinsip kita. Tidak peduli di mana perusahaan berdiri, selama masyarakat membutuhkan, program ini harus hadir,” tegasnya.

Untuk meningkatkan kualitas hunian, Pemprov Kaltim juga menaikkan standar biaya pembangunan per unit dari Rp115 juta menjadi Rp150 juta. Setiap rumah dibangun sesuai karakter wilayah, menggunakan desain tipe 36 berbahan beton atau tipe 45 berbahan kayu, lengkap dengan air bersih dan sanitasi yang memadai.

Melihat progres yang sangat positif, Pemprov Kaltim menargetkan program RLH terus berlanjut hingga 2025. Pemerintah juga meminta perusahaan-perusahaan penyumbang CSR untuk mempercepat realisasi komitmen mereka agar seluruh rencana pembangunan dapat dituntaskan tepat waktu.

Program RLH kini menjadi bukti nyata keberhasilan kolaborasi pemerintah, TNI, dan dunia usaha dalam menghadirkan hunian layak, aman, dan berkelanjutan bagi masyarakat berpenghasilan rendah serta menunjukkan bahwa target 509 unit bukan hanya tercapai, tetapi terlampaui secara gemilang. (Han911/adv/Diskominfokaltim)

Related Articles

Media Sosial

15,000FansLike
10,000FollowersFollow
5,000FollowersFollow
- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru

Berita Populer