spot_img

Potensi Pertanian di Kecamatan Anggana Menjanjikan, Asnawi Dorong Pemuda Terlibat sebagai Petani

Persepsinews.com, Kukar – Kecamatan Anggana, Kutai Kartanegara, (Kukar) memiliki potensi pertanian yang sangat menjanjikan dengan luas wilayah mencapai 1.798,80 kilometer persegi. Wilayah ini terbagi antara area pertanian dan pesisir, memberikan peluang besar bagi sektor agribisnis untuk berkembang.

Menyikapi potensi ini, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kukar, Asnawi Sultan Rahmadani, mengajak para pemuda untuk berperan aktif dalam memanfaatkan lahan yang luas ini sebagai sektor pertanian, sekaligus menjadikannya sebagai kawasan penyangga pangan di daerah tersebut.

Ia yang memiliki latar belakang sebagai anak dari seorang petani, menekankan bahwa profesi petani memiliki keuntungan yang besar dan tidak seharusnya dianggap rendah.

“Jangan malu jadi petani, keuntungan dari bertani itu besar. Saya punya lahan pertanian milik orang tua di Sulawesi, dan ini memberikan pengalaman bahwa sektor ini sangat potensial,” ujar Asnawi, pada Senin (11/11/2024).

Menurutnya, menjadi petani adalah pekerjaan yang mulia karena peran mereka dalam menjaga ketahanan pangan bagi masyarakat luas.

“Bertani tidak perlu malu, karena ketika kita malu dengan pekerjaan seperti itu, siapa yang akan menggantikan posisi petani selain kita untuk menopang ketahanan pangan,” tambahnya.

Politisi Partai Gerindra itu juga mendukung, ketika adanya penghargaan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kukar untuk para petani. Langkah ini, akan menjadi bentuk apresiasi dan dorongan semangat bagi para petani untuk bekerja lebih giat.

“Saya sangat setuju jika petani diberikan penghargaan. Hal ini akan membuat mereka merasa diapresiasi dan lebih bersemangat dalam menjalankan profesi mulia ini,” ucapnya.

Terakhir, dia menyoroti pentingnya adanya kontrol harga dari pemerintah untuk hasil tani, guna memastikan petani tidak mengalami kerugian akibat fluktuasi harga yang tidak menentu.

“Pemerintah diharapkan dapat turun tangan dalam menjaga stabilitas harga produk pertanian, sehingga keuntungan yang diperoleh para petani tetap terjaga,” pungkasnya.

Related Articles

Media Sosial

2,900FansLike
2,010FollowersFollow
1,500FollowersFollow
- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru

Berita Populer