Persepsinews.com, Kukar – Proyeksi wilayah Ibu Kota Nusantara (IKN) terus meluas dan kini turut mencakup sebagian besar wilayah Desa Batuah, Kecamatan Loa Janan, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).
Kepala Desa (Kades) Batuah, Abdul Rasyid, menyebut sekitar 60 persen dari total wilayah desa tersebut diperkirakan akan masuk ke dalam kawasan IKN.
Meskipun sebagian besar wilayahnya akan menjadi bagian dari ibu kota negara yang baru, Rasyid menyatakan bahwa karena luas wilayah Batuah masih tergolong besar, maka kemungkinan besar masih ada bagian desa yang tetap berada di bawah administrasi Kukar.
“Desa Batuah ini wilayahnya cukup luas. Sekitar 60 persen masuk dalam wilayah IKN. Tapi karena masih bisa berdiri sebagai desa, kemungkinan masih ada bagian yang tetap milik Kukar,” jelas Abdul, pada Jumat (13/06/2025).
Hingga saat ini, pihak desa belum menerima data pasti mengenai rincian dusun atau RT mana saja yang akan masuk delineasi IKN. Rasyid mengungkapkan bahwa proses yang dilakukan pemerintah pusat masih sebatas penarikan garis batas secara umum.
“Ada RT yang terbelah. Sebagian masuk IKN, sebagian masih masuk Kukar. Semua ini masih proses dan belum ada kepastian secara rinci,” katanya.
Meski demikian, Pemerintah Desa Batuah menyatakan dukungan penuh terhadap rencana delineasi tersebut. Namun, Rasyid menekankan pentingnya kejelasan status hukum dan administratif, terutama terkait keberadaan perangkat desa dan kependudukan warga yang terdampak.
Salah satu kekhawatiran terbesar adalah nasib para aparatur desa jika wilayah mereka resmi masuk dalam wilayah IKN. Ia berharap pemerintah pusat memberikan jaminan hukum atas status mereka ke depan.
“Kami perlu kepastian, apakah perangkat desa nanti tetap menjabat, diberhentikan, atau justru dialihkan menjadi ASN seperti PNS atau PPPK,” tegasnya.
Rasyid menambahkan bahwa pihaknya siap mengikuti seluruh keputusan pemerintah, selama ada kejelasan dan perlindungan hukum yang menyertai proses tersebut.
“Intinya, jika semua bisa dijelaskan dengan baik dan status kami jelas, maka kami siap mendukung apapun keputusan pemerintah pusat terkait IKN,” tutupnya. (Rob/Adv Diskominfo Kukar)
