Persepsinews.com, Samarinda – Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Kaltim, Tapipullah, menekankan pentingnya peran Sekolah Khusus Olahraga Internasional (SKOI) dalam meningkatkan prestasi olahraga di daerah tersebut. Dalam sebuah pernyataan, Tapipullah mengungkapkan bahwa SKOI memiliki peran strategis, terutama dalam mengembangkan potensi atlet usia dini.
Menurut analisis yang dilakukan oleh Dispora Kaltim, sekitar 56-65 persen atlet yang berhasil menyumbangkan medali dalam event olahraga nasional berasal dari SKOI. Tapipullah menyampaikan keprihatinannya bahwa jika manajemen SKOI tidak dikelola dengan baik ke depannya, potensi penurunan prestasi olahraga Kaltim dalam berbagai event bisa terjadi.
“Menarik cabang olahraga ini, terutama di tingkat nasional. Jika kita lihat catatan Dewan Badan Olahraga Nasional (DBON), harapan saya adalah melibatkan SKOI pada usia pelajar ke depannya. Analisis kami menunjukkan bahwa tanpa keberadaan SKOI, prestasi olahraga Kaltim dapat mengalami penurunan, karena 56-65 persen atlet penyumbang medali berasal dari SKOI,” ujar Tapip.
Tapip menambahkan bahwa pihaknya berkomitmen untuk terus meningkatkan prestasi atlet daerah melalui berbagai upaya, terutama dengan adanya lembaga seperti DBON. Konsolidasi bersama dengan pemerintah dianggap sebagai langkah penting dalam mengelola anggaran dengan efektif, sehingga atlet daerah memiliki peluang lebih besar untuk meraih prestasi di ajang internasional, seperti SEA Games.
“Kedepan, kami akan terus berupaya agar prestasi atlet daerah semakin meningkat. Dengan adanya lembaga seperti DBON, mari kita konsolidasikan bagaimana mengelola anggaran dengan baik, agar atlet daerah dapat berprestasi di ajang internasional seperti SEA Games. Ini adalah harapan kita bersama, dan perlu ada kerjasama yang kuat antara pemerintah dan lembaga olahraga,” tutupnya. (Red/ Adv Dispora Kaltim)
