Persepsinews.com, Samarinda – BPSDM Kaltim mengeluarkan terobosan baru dengan luncurkan KISS (Knowledge Integrated Solution System), yang berperan penting dalam pengembangan SDM Aparatur Sipil Negara (ASN).
Sistem ini dirancang untuk memberikan solusi komprehensif dalam hal pembelajaran, manajemen pengetahuan, dan pengelolaan informasi pelatihan.
Sosialisasi dan Diseminasi KISS bagi ASN di Lingkup Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Kaltim itu pun dipimpin langsung oleh Kepala BPSDM Kaltim, Nina Dewi.
Aplikasi KISS, dengan dukungan portal digital, dikatakan Nina Dewi, program ini bertujuan meningkatkan kompetensi ASN untuk mendukung pencapaian kinerja organisasi.
“Inovasi ini bermula dari kewajiban hukum yang menetapkan bahwa ASN, termasuk PNS dan PPPK, harus menjalani pelatihan sebanyak 20 jam atau 24 jam per tahun, sesuai dengan peraturan yang berlaku,” jelasnya.
Dilanjutkannya, peran dan tanggung jawab BPSDM Kaltim juga mencakup pelaksanaan tugas-tugas pemerintah yang terkait dengan pengelolaan sumber daya manusia sesuai kewenangan daerah.
“Dengan pendekatan yang terintegrasi, KISS bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan kualifikasi aparatur pemerintah,” tutupnya. (Lis/Adv BPSDM Kaltim)
