spot_img

Komisi III DPRD Kaltim Desak Percepatan Perbaikan Infrastruktur Transportasi Massal

Persepsinews.com, Balikpapan – DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) didorong untuk berinovasi dalam sektor transportasi massal guna mendukung perannya sebagai tuan rumah Ibu Kota Nusantara (IKN). Dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang digelar di Balikpapan, Komisi III DPRD Kaltim menekankan pentingnya modernisasi dan perbaikan infrastruktur transportasi di daerah tersebut.

Wakil Ketua Komisi III DPRD Kaltim, Akhmed Reza Fachlevi, menegaskan bahwa konektivitas antarwilayah menjadi faktor utama dalam mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat. Oleh karena itu, ia menyoroti perlunya pembaruan dan revitalisasi sejumlah aset transportasi, seperti dermaga, pelabuhan, terminal, serta bandara perintis.

“Kaltim harus siap menghadapi tantangan sebagai tuan rumah IKN. Modernisasi transportasi massal, termasuk revitalisasi dermaga, pelabuhan, terminal, dan bandara perintis, sangat diperlukan untuk memperkuat konektivitas dan pertumbuhan ekonomi,” ujar Reza Fachlevi dalam rapat tersebut.

Selain infrastruktur transportasi, Reza juga menyoroti perizinan angkutan tambang yang melintas di jalan provinsi. Menurutnya, aturan terkait angkutan pertambangan perlu diperjelas agar tidak mengganggu aktivitas masyarakat serta mencegah kerusakan jalan umum akibat beban berlebih.

Tak hanya itu, ia juga menyinggung lemahnya pengawasan terhadap truk Over Dimension Over Loading (ODOL) yang masih marak di jalanan. Menurutnya, Dishub Kaltim perlu meningkatkan upaya dalam menindak kendaraan yang membawa muatan berlebih, karena berpotensi merusak infrastruktur jalan serta membahayakan pengguna jalan lainnya.

“Kinerja Dishub dalam pengawasan truk ODOL masih perlu ditingkatkan. Selain itu, fasilitas jalan seperti lampu penerangan jalan umum (LPJU), marka jalan, dan rambu lalu lintas juga butuh perhatian lebih,” jelasnya.

DPRD Kaltim berkomitmen untuk mengawal pengembangan transportasi massal dan memastikan adanya sinergi antara pemerintah daerah, Dishub, serta pemangku kepentingan lainnya. Dengan infrastruktur yang lebih baik, Kaltim diharapkan dapat meningkatkan mobilitas masyarakat serta mendukung pertumbuhan ekonomi di tengah persiapan sebagai ibu kota baru Indonesia.

“Modernisasi transportasi adalah kebutuhan mendesak. Kami akan terus mendorong perbaikan agar masyarakat mendapatkan akses yang lebih baik dan nyaman,” tutup Reza Fachlevi. (Red)

Related Articles

Media Sosial

2,900FansLike
2,010FollowersFollow
1,500FollowersFollow
- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru

Berita Populer