Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kalimantan Timur, Yudha Pranoto, berikan perhatian kepada siswa yang telah menunjukkan dedikasi dalam meningkatkan kesadaran dan ketaatan terhadap peraturan lalu lintas, dalam kompetensi yang diadakan pihaknya.
Kompetisi ini juga menurutnya telag sesuai dengan agenda nasional yang digagas oleh Kementerian Perhubungan dan diatur oleh Peraturan Menteri Perhubungan RI Nomor PM 52 Tahun 2020 tentang Penghargaan bagi Pelajar Pelopor Keselamatan Lalu Lintas Jalan (LLAJ).
Dengan itu, ia menaruh harapan besar agar dapat dicetak siswa-siswa berprestasi di Kaltim, yang juga memiliki kesadaran tinggi terhadap keselamatan berlalu lintas.
“Mereka diharapkan mampu berkontribusi dalam membentuk budaya berlalu lintas yang tertib dan dapat mengurangi risiko kecelakaan. Kami memberikan apresiasi kepada mereka yang telah menunjukkan dedikasi dan ketaatan terhadap aturan lalu lintas,” tuturnya, belum lama ini.
Lebih lanjut, Yudha menambahkan bahwa peserta kompetisi diharuskan memenuhi sejumlah persyaratan dan kriteria penilaian. Mulai dari Keselamatan LLAJ, ide-ide kreatif atau inovatif terkait keselamatan lalu lintas, serta memiliki kemampuan memotivasi lingkungan sekitar.
“Aktif terlibat dalam kegiatan ekstrakurikuler yang mendukung penyebaran informasi tentang Keselamatan LLAJ juga menjadi salah satu syarat,” tutupnya.
Selain itu, dalam kesempatan tersebut, Dishub Kaltim turut menilai kemampuan berbahasa Inggris atau bahasa asing para siswa, termasuk juga keterampilan dalam seni dan budaya. (Adv/ Dishub Kaltim)
