Dalam mempersiapkan angkutan lebaran, setiap tahunnya, Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Kaltim terus menitikberatkan fokus pada keselamatan, keamanan, dan kenyamanan masyarakat dalam melakukan transportasi, termasuk transportasi laut.
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kaltim, Yudha Pranoto, telah menugaskan timnya, terutama di bidang pelayaran yang dipimpin oleh Kepala Bidang Pelayaran, Ahmad Maslihuddin.
“Tugasnya adalah mengkoordinasikan dan memantau penyelenggaraan angkutan laut pelayaran rakyat dari Dermaga Kampung Baru Balikpapan menuju Penajam,” ujar Yudha.
Hal ini dilakukan bersama dengan KSOP Kelas I Balikpapan dan didampingi oleh Dinas Perhubungan Kota Balikpapan.
Koordinasi ini diperlukan mengingat tingginya frekuensi keberangkatan dan kedatangan penumpang pengguna kapal klotok menjelang angkutan lebaran.
“Sebagian besar pemilik kapal belum memiliki dokumen kapal yang diperlukan untuk penyelenggaraan angkutan dan keselamatan pelayaran,” ungkapnya.
Dalam rangka memudahkan koordinasi, DPC GAPASDAP Penajam Paser Utara dan DPC GAPASDAP Balikpapan akan berperan dalam mengkoordinir pelaku usaha untuk mengurus kelengkapan dokumen kapal.
Pengurusan dokumen kapal menjadi kewenangan KSOP Kelas I Balikpapan karena kapal-kapal tersebut termasuk dalam kategori Kapal Laut Pelayaran Rakyat (Pelra).
Dari sekitar 44 kapal klotok yang beroperasi di lintas Kampung Baru – Penajam, yang telah memiliki dokumen kelengkapan kapal dari KSOP Balikpapan akan melanjutkan permohonan sertifikat standar ke OSS.
“Sedangkan yang belum memiliki dokumen, diharapkan segera mengurusnya ke KSOP Kelas I Balikpapan,” tutupnya. (Adv/ Dishub Kaltim)