Persepsinews.com, Tenggarong – Sebanyak 245 pelari dari berbagai kabupaten dan kota se-Kalimantan Timur (Kaltim) ambil bagian dalam Pelandok Mixed Trail 2025, kejuaraan lari trail tahunan yang digelar oleh Pelandok Runner Trail, salah satu klub anggota Asosiasi Lari Trail Indonesia (ALTI) Kutai Kartanegara (Kukar).
Event ini merupakan pelaksanaan ketiga sejak 2022 dan 2023. Pada 2024, kegiatan sempat ditiadakan karena bertepatan dengan tahun pemilu.
Tahun ini, semangat para pegiat trail run kembali membara dengan rute alam sepanjang 6 kilometer yang melintasi tanjakan, turunan, dan jalur hutan khas Desa Loa Raya, Tenggarong Seberang.
Peserta terbagi dalam beberapa kategori, yaitu umum putra, umum putri, dan pelajar mulai dari usia 12 tahun hingga tingkat SMA.
Ajang ini menjadi bukti semangat sportivitas lintas usia yang menyatu dalam olahraga alam terbuka.
Ketua ALTI Kukar Firnadi Ikhsan mengatakan bahwa Pelandok Mixed Trail 2025 tidak hanya menjadi ajang rekreasi, tapi juga sudah masuk dalam kategori olahraga prestasi.
“Kegiatan ini menjadi sarana seleksi awal untuk menjaring atlet potensial yang ke depan bisa tampil dalam ajang yang lebih tinggi seperti kejuaraan daerah, kejuaraan nasional, hingga Pekan Olahraga Nasional (PON),” jelas Firnadi yang juga anggota DPRD Kaltim dari Dapil Kukar tersebut.
Sebagaimana diketahui, lari trail ini sudah masuk dalam kategori olahraga prestasi yang sebelumnya hanya olahraga rekreasi.
“Kami berharap dari kegiatan ini akan lahir atlet-atlet berbakat yang bisa mengharumkan nama Kalimantan Timur di kancah nasional,” jelas Firnadi.
Sebagai informasi tambahan, hadir dalam kegiatan tersebut Kabid Pembudayaan Olahraga Dispora Kaltim Junaidi, yang juga Plt Ketua ALTI Kaltim, Sekretaris Dispora Kukar Syafliansah, Ketua ALTI Samarinda beserta jajaran, dan Kepala Desa Loa Raya. (Red)
