Persepsinews.com, Samarinda – PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo Regional 4 Samarinda resmi menjalin kerja sama dengan Kejaksaan Negeri (Kejari) Samarinda melalui penandatanganan Kesepakatan Bersama (MoU) dalam penanganan permasalahan hukum di bidang perdata dan tata usaha negara. MoU ini mencakup pemberian bantuan hukum, pertimbangan, serta pendampingan hukum dalam lingkup operasional kepelabuhanan.
Penandatanganan dilakukan oleh General Manager Pelindo Regional 4 Samarinda, Captain Suparman, dan Kepala Kejaksaan Negeri Samarinda, Firmansyah Subhan, yang disaksikan langsung oleh jajaran manajemen kedua institusi di Kantor Kejari Samarinda, Minggu (15/6/2025).
Captain Suparman menyebut, kerja sama ini merupakan wujud nyata dari strategi Pelindo dalam mengelola bisnis secara profesional, bersih, dan bebas dari risiko hukum.
“Kesepakatan ini bukan sekadar dokumen administratif, tapi bentuk komitmen dalam menciptakan tata kelola perusahaan yang sehat, transparan, dan taat hukum,” tegasnya.
Menurut Suparman, dukungan hukum dari Kejari sangat penting bagi Pelindo mengingat kompleksitas operasional dan dinamika regulasi dalam pengelolaan pelabuhan, khususnya pada layanan pemanduan dan penundaan kapal di wilayah Pelabuhan Samarinda.
Sementara itu, Kepala Kejaksaan Negeri Samarinda, Firmansyah Subhan, mengapresiasi inisiatif Pelindo dan menyatakan komitmen pihaknya sebagai mitra strategis BUMN dalam mendukung pembangunan nasional melalui aspek penegakan hukum yang kuat dan berkeadilan.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap kegiatan Pelindo memiliki payung hukum yang jelas sehingga dapat berjalan secara tertib dan akuntabel,” ujarnya.
MoU ini diharapkan mampu meminimalkan potensi sengketa hukum serta meningkatkan efisiensi dan integritas dalam setiap kegiatan Pelindo. Lebih jauh, kerja sama ini menjadi bagian dari upaya mewujudkan layanan pelabuhan yang modern, taat hukum, dan berdaya saing tinggi di tingkat nasional maupun global.
“Sinergi ini adalah langkah strategis untuk menjaga kelangsungan operasional yang tidak hanya efektif, tetapi juga bertanggung jawab terhadap negara dan masyarakat,” pungkasnya. (Red)
