Persepsinews.com , SAMARINDA – Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DKP2KB) Mahulu dr Petrolena Tugan mengatakan saat ini Kabupaten Mahakam Ulu telah dinyatakan bebas dari penyakit malaria.
Ia memastikan, saat ini Mahulu tercatat nol kasus penyakit tersebut. Walau begitu potensi malaria masuk dari luar daerah masih memungkinkan, namun pihaknya terus melakukan antisipasi.
Kondisi ini membuat Kabupaten Mahakam Ulu menjadi satu-satunya wilayah yang bebas dari malaria di Kalimantan Timur.
“Yang di kawasan hutan itu kasus malaria dan kita sudah eliminasi malaria sudah bebas nol kasus, berbeda dengan kalau ada kasus import itu dari luar, kita sudah mendapatkan penghargaan untuk itu Juli lalu,” tutur Petrolena.
Disampaikan Petrolena, upaya Pemkab Mahakam Ulu dalam memerangi wabah malaria telah diapresiasi Kementerian Kesehatan dalam bentuk sertifikat penghargaan yang diberikan pada momen Peringatan Hari Malaria Sedunia di titik nol Ibu Kota Nusantara (IKN) Sepaku, Penajam Paser Utara pada pertengahan Juli 2023 lalu.
Dengan diterimanya Sertifikat Eliminasi Malaria ini bukan berarti Mahulu sudah bebas malaria, tetapi sebagai pemantik kerja keras melawan wabah malaria yang dilakukan harus tetap terjaga.(AG / ADV Dinas Kesehatan Provinsi Kaltimantan Timur)