Persepsinews.com , SAMARINDA – Pelatihan Teknis bagi Jabatan Fungsional Analis Kebijakan (JFAK) di lingkungan Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Kalimantan Timur Tahun 2023, ditutup secara resmi oleh Kepala BPSDM Kaltim, Nina Dewi.
Ia menekankan pentingnya pelaksanaan pelatihan teknis sebagai suatu proses pembelajaran yang memberikan nilai tambah melalui pendidikan dan pelatihan yang terstruktur.
Dalam pandangannya, pelatihan tersebut menjadi fondasi yang mendorong peningkatan kompetensi aparatur, mempersiapkan mereka untuk melaksanakan tugas dan kewajiban dengan lebih baik.
“Ini jadi sebuah proses pembelajaran melalui Pendidikan dan Pelatihan guna mencapai kompetensi aparatur dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya,” terang Nina Dewi.
Ia juga menjelaskan bahwa pelatihan ini memiliki dampak positif sebagai langkah konkret dalam meningkatkan kualitas tugas, fungsi, dan tanggung jawab para JFAK di wilayah Kalimantan Timur.
Selain tugas utama menyusun kebijakan, Nina Dewi menggarisbawahi peran penting JFAK dalam memastikan implementasi kebijakan tersebut berjalan dengan baik, memberikan dampak positif, dan memenuhi harapan masyarakat.
“Kepemimpinan yang baik, koordinasi yang efesien dan komunikatif yang jelas akan menjadi kunci kesusksesan Anda dalam menghadapi berbagai tantangan yang ada dilapangan,” ujarnya.
Nina Dewi mengakui bahwa setelah mengikuti pelatihan ini, diharapkan para peserta dapat lebih memahami dan mampu meningkatkan kemampuan diri masing-masing dalam melaksanakan tugas sebagai JFAK sesuai dengan jenjang jabatan secara profesional.
Ia melihat masa depan yang lebih baik dengan harapan bahwa para JFAK akan memiliki kompetensi dan karakteristik berupa pengetahuan, keterampilan, dan sikap perilaku yang baik.
“Itu semua diperlukan untuk melaksanakan tugas jabatan mereka secara profesional, efektif, dan efisien,” tandasnya.(Lis/ADV/BPSDMKALTIM)
