Persepsinews.com, Samarinda – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI-Perjuangan Kalimantan Timur (Kaltim) menyatakan dukungannya kepada Bakal Pasangan Calon (Bapaslon) Isran Noor-Hadi Mulyadi dalam Pilkada tahun ini.
Pernyataan dukungan ini disampaikan oleh Ketua DPD PDI-Perjuangan Kaltim, Irjen Pol (Purn) Safaruddin9i, pada Selasa (16/7/2024).
“Selaku Ketua DPD PDI-Perjuangan, saya mendukung Pak Isran-Hadi untuk maju dalam Pilkada tahun ini,” tegas Safaruddin.
Mantan Kapolda Kaltim periode 2015-2018 ini menambahkan bahwa dukungan tersebut masih menunggu rekomendasi dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI-Perjuangan.
DPD PDI-Perjuangan memiliki peran penting dalam memberikan rekomendasi ke pusat, namun keputusan final tetap berada di tangan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.
“Keputusan finalnya ada di tangan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri,” ucap Safaruddin.
Dalam dinamika politik yang terjadi, Bapaslon lain, Rudy-Seno, telah mengantongi dukungan dari 6 partai dengan total 41 kursi di DPRD Provinsi Kaltim dari 55 kursi yang tersedia. Untuk maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kaltim, Bapaslon memerlukan minimal 11 kursi di DPRD Provinsi Kaltim, baik dari satu partai maupun gabungan partai.
Saat ini, PDI-Perjuangan memiliki 9 kursi di DPRD Kaltim, menjadikannya partai penentu di Pilkada tahun ini. Jika PDI-Perjuangan mendukung Isran-Hadi, pasangan ini berpotensi besar untuk maju dalam Pilgub Kaltim. Sebaliknya, jika PDI-Perjuangan memberikan dukungan kepada Rudy-Seno, kemungkinan pasangan ini akan melawan kotak kosong.
Selain PDI-Perjuangan, masih ada dua partai lainnya yang belum menjatuhkan dukungan resminya, yaitu Partai Demokrat dengan 2 kursi dan PPP juga dengan 2 kursi di DPRD Provinsi Kaltim.
Keputusan DPP PDI-Perjuangan akan menjadi kunci dalam menentukan pasangan calon yang akan maju dalam Pilkada tahun ini.
“Kami berharap rekomendasi dari DPD dapat segera disetujui oleh pusat, mengingat pentingnya dukungan PDI-Perjuangan dalam kontestasi politik di Kaltim,” tandas Safaruddin. (Red)