Persepsinews.com, Samarinda – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Samarinda merencanakan pembangunan Pelican Cross di Jalan Gajah Mada, tepat di depan ikon Kota Tepian, Teras Samarinda.
Langkah ini dilakukan untuk mengatasi kemacetan yang sering terjadi di kawasan tersebut akibat tingginya volume pengunjung yang menyeberang jalan secara sembarangan. Hal ini disampaikan oleh Kepala Dishub Samarinda, Hotmarulitua Manalu, pada Senin, 30 September 2024.
“Pembuatan Pelican Cross berguna bagi masyarakat yang menyebrang untuk mengunjungi Teras Samarinda,” ujar Manalu.
Ia menjelaskan bahwa banyak pengunjung yang memilih parkir di seberang jalan karena akses yang lebih dekat dan biaya parkir yang lebih murah dibandingkan dengan tempat parkir resmi yang disediakan pemerintah.
Manalu menambahkan, masalah kemacetan juga dipicu oleh pengendara yang tidak mematuhi aturan parkir, sehingga menyebabkan arus lalu lintas terganggu. Pengendara kerap memarkirkan kendaraannya di area yang tidak diperbolehkan, bahkan menggunakan lahan parkir liar.
“Beberapa dari masyarakat menyeberang suka-suka dan tidak pada zebra cross yang telah ditetapkan. Pelican Cross akan memudahkan masyarakat, khususnya yang tinggal di seberang Teras Samarinda, untuk menyeberang dengan aman dan teratur,” jelasnya lebih lanjut.
Manalu berharap, dengan adanya Pelican Cross, kemacetan di area tersebut dapat berkurang secara signifikan. Selain itu, Dishub Samarinda akan meningkatkan patroli dan penindakan terhadap pengendara yang masih memarkir kendaraannya sembarangan.
“Kami sudah sering melakukan monitoring. Ke depannya, kami akan lebih tegas, mungkin dengan merantai motor-motor yang parkir tidak pada tempatnya,” ungkapnya. Ia juga menegaskan, tindakan tegas akan diterapkan kepada para pelanggar yang masih memanfaatkan ketidaktertiban masyarakat untuk keuntungan pribadi.
“Kita tidak perlu lagi sosialisasi atau kebijakan baru. Kalau masih melanggar, langsung gembos saja kedua bannya,” pungkas Manalu. (Red)