spot_img

Hadi Mulyadi Terapkan Konsep “Tahabbu Tahaddu” Agar Lebih Dekat ke Masyarakat Luas

Persepsinews.com, Samarinda – Calon Wakil Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Hadi Mulyadi, memberikan penjelasan mengenai pemberian hadiah berupa pulsa kepada para peserta yang mengajukan pertanyaan dalam acara Bincang Millennials dan Gen Z di Hotel Mesra Samarinda pada Rabu (25/9/2024).

Hadi menegaskan bahwa tradisi memberikan hadiah bukanlah hal baru baginya. Sebelum terjun ke dunia politik, ia sering membagikan hadiah di berbagai kesempatan, seperti kompor gas, sepeda, dan barang-barang lainnya, terutama di lingkungan kampus.

“Kalau soal hadiah, saya memang sering bagi-bagi dari dulu. Kadang saya kasih kompor gas, kadang sepeda di kampus-kampus. Mau di mana pun itu, saya pernah bagi-bagi sepeda juga,” ungkap Hadi Mulyadi, sembari mengenang kebiasaannya.

Hadi mengutip ajaran dalam Islam, “Tahabbu tahaddu”, yang berarti “saling memberi hadiah, niscaya kalian akan saling mencintai”. Ia percaya bahwa pemberian hadiah dapat menciptakan rasa kebersamaan dan saling menghargai antar individu.

“Tujuan utamanya adalah supaya kita saling mencintai. Hadiah ini bukan soal besar atau kecil nilainya, tetapi lebih kepada upaya membangun hubungan yang baik antara satu dengan yang lain,” tambahnya.

Pemberian pulsa tersebut, lanjut Hadi, bukan untuk semua peserta, melainkan hanya kepada mereka yang berani bertanya. Ia mengapresiasi keberanian peserta yang tampil di depan umum, karena bertanya bukanlah hal yang mudah.

“Bertanya itu bukan hanya soal kemampuan berbicara, tetapi juga soal keberanian. Tidak semua orang punya keberanian untuk bertanya di depan umum,” jelasnya.

Hadi Mulyadi juga menceritakan pengalamannya di masa kecil, di mana ia sering merasa takut untuk bertanya karena khawatir pertanyaannya dianggap salah atau tidak relevan. Oleh karena itu, ia melihat keberanian untuk bertanya sebagai sesuatu yang layak dihargai dan mendapatkan apresiasi.

“Ketika seseorang berani bertanya, itu menunjukkan keberanian luar biasa yang perlu kita hargai. Ini sifatnya bukan sekadar memberikan hadiah, tetapi juga menghargai keberanian mereka,” tegas Hadi Mulyadi. (Lis)

Related Articles

Media Sosial

15,000FansLike
10,000FollowersFollow
5,000FollowersFollow
- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru

Berita Populer