Persepsinews, Balikpapan – Presiden RI Joko Widodo bersama Ketua Umum PP Muhammadiyah dan Gubernur Kaltim Isran Noor resmi membuka Muktamar XVIII Pemuda Muhammadiyah 2023, di Ibu Kota Nusantara (IKN) Provinsi Kaltim yang dipusatkan di Gedung Dome Balikpapan Sport and Convention Center (BSCC), Rabu (22/2/2023).
Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi mengatakan muktamar kali ini akan menghasilkan agenda besar. Terlebih Muhammadiyah telah menjadi pelopor organisasi terbesar di Indonesia.
Jokowi menekankan, pentingnya pembangunan SDM menuju Indonesia berkemajuan agar pemuda bangsa bisa berkontribusi untuk negara.
“Karena itu, pembangunan SDM sangat penting, pengembangan ini telah dicontohkan Taiwan dan Jepang, mereka mampu mempengaruhi negara di dunia melalui produk bahan jadinya yang dibangun para generasi muda,” ucap Presiden Jokowi.
Jokowi menginginkan, pengembangan SDA bisa dilakukan secara profesional. Contohnya, pengembangan produksi boksit dengan didukung para pemuda seluruh Indonesia tak terkecuali Pemuda Muhammadiyah.
“Maka dari itu, peran Pemuda Muhammadiyah sangat strategis dalam mendukung kesejahteraan rakyat Indonesia, selamat bermuktamar,” ucap Jokowi.
Sementara itu Gubernur Kaltim Isran Noor juga membenarkan arahan Presiden Jokowi. Menurutnya, menuju dan mendukung visi Indonesia Maju terutama untuk keberlangsungan IKN, maka peran Pemuda sangat diperlukan.
“IKN memerlukan pemuda Indonesia yang unggul dan berkemajuan, untuk itu, sangat memerlukan dukungan penuh dari seluruh pemuda khususnya Pemuda Muhammadiyah,” ungkapnya.
Disisi lain, Ketua Umum PP Muhammadiyah KH Haedar Nashir mengharapkan agar pemuda khususnya Pemuda Muhammadiyah mampu menjadi penentu kemajuan bangsa. Pemuda Muhammadiyah hari ini adalah pemuda berkemajuan di masa depan.
Muktamar XVIII Pemuda Muhammadiyah 2023 diikuti 1.211 peserta/pemilih dari Pengurus Pemuda Muhammadiyah se Indonesia. Sedangkan tujuan utama Muktamar XVIII 2023 Pemuda Muhammadiyah untuk memilih Pengurusan Baru dan Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah baru periode 2023-2027 melalui sistem Formatur yang terdiri dari 36 Formatur terpilih. (Ozn)
