spot_img

Ada 17 Desa Tertinggal di Kaltim, Veridiana Minta Perusahaan Berpartisipasi Bangun Desa

Persepsinews.com, Samarinda – Ketua Komisi III DPRD Kalimantan Timur (Kaltim), Veridiana Huraq Wang meminta semua perusahaan yang beroperasi di Kaltim untuk terlibat dalam pembangunan di 17 desa tertinggal. Menurutnya, stimulan diperlukan agar desa tertinggal dapat dibangun menjadi desa yang lebih maju, mandiri, dan berdaya tahan.

Berdasarkan data dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kaltim menunjukkan bahwa ada 17 desa dengan status tertinggal di 4 kabupaten di Kaltim.

Desa-desa tersebut adalah Kampung Kelay di Kabupaten Berau, Desa Tebangan Lembak dan Desa Mugi Rahayu di Kabupaten Kutai Timur, Kampung Gerungung, Tanjung Soke, Deraya, Lemper, Kampung Anan Jaya, dan Jelmu Sibak di Kabupaten Kutai Barat, serta Kampung Wana Pariq, Kampung Tri Pariq Makmur, Kampung Nyaribungan, Kampung Long Penaneh II, Long Penaneh III, Kampung Noha Tivab, Kampung Noha Silat, dan Kampung Long Apari di Kabupaten Mahakam Ulu.

“Kunci utama dalam mengatasi status desa tertinggal adalah dengan memberdayakan seluruh masyarakat di desa tersebut,” bebernya usai diwaancarai, Senin (20/3/2023).

Untuk memberdayakan masyarakat, menurutnya dibutuhkan anggaran atau stimulus yang pada akhirnya akan menghasilkan perubahan status desa dari tertinggal menjadi berkembang, dan akhirnya menjadi desa yang mandiri dan maju.

“Terutama yang berada di wilayah sungai dan terisolir seperti di Kabupaten Mahakam Ulu, harus diberikan perhatian khusus untuk memperbaiki kondisinya,” tekannya. (San/Adv DPRD Kaltim)

Related Articles

Media Sosial

15,000FansLike
10,000FollowersFollow
5,000FollowersFollow
- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru

Berita Populer