
Persepsinews.com, Tenggarong – Desa Benua Puhun di Kecamatan Muara Kaman, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) memiliki potensi yang menjanjikan dalam perkebunan kelapa sawit. Masyarakat setempat telah menjalin kemitraan dengan PT Prima Mitra Jaya Mandiri, sebuah perusahaan yang beroperasi di Benua Puhun.
Kemitraan ini telah terjalin sejak tahun 2009, dan sebanyak 634 kepala keluarga (KK) di desa tersebut telah merasakan manfaat dari kemitraan tersebut.
Menurut Kepala Desa Benua Puhun, Ardinansyah, hasil dari perkebunan kelapa sawit ini saat ini mencapai sekitar Rp3 juta per KK, sesuai dengan surat keputusan (SK) Bupati sebelumnya.
“Begini, di tempat kami itu masyarakat tanam sawit yang kini sudah menghasilkan, Hasilnya Insya Allah kurang lebih Rp3 juta per KK saat ini, sesuai SK Bupati terdahulu” katanya, Minggu (30/4/2023).
Namun, Ardinansyah juga mengakui bahwa hasil panen selama ini sebagian besar digunakan untuk membayar utang kepada perusahaan, termasuk untuk pembukaan kebun dan pemeliharaan hingga panen.
Dalam upaya menjadikan Desa Benua Puhun sebagai lumbung pangan di Kutai Kartanegara (Kukar), Ardinansyah, Kepala Desa Benua Puhun, mengungkapkan langkah-langkah yang diambil. Salah satunya adalah pembuatan alur parit dan drainase di lahan persawahan dengan luas sekitar 100 hektar.
Menurut Ardinansyah, ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan air di sawah, terutama mengingat daerah mereka yang berada di pesisir Mahakam rentan terhadap banjir. Dengan adanya alur parit, diharapkan dapat mengalirkan air dengan lebih baik dan membantu mewujudkan tujuan tersebut.
“Mudah-mudahan cuaca mendukung, karena di peta kami yang di pesisir Mahakam itu rentan sekali kalau sudah banjir airnya cepat naik,” jelas Ardinansyah. (Adi/ Adv Diskominfo Kukar)