Persepsinews.com, Tenggarong – Desa Beringin Agung, yang terletak di Kecamatan Samboja, sedang mengembangkan potensi di sektor peternakan. Menurut Kepala Desa (Kades) Kusnadi, desa tersebut memiliki potensi yang lebih besar dalam sektor pertanian dan peternakan daripada potensi wisata alam.
“Salah satu unggulan mereka saat ini adalah peternakan sapi, termasuk penggemukan sapi. Pengembangan peternakan sapi ini telah dimulai sejak tahun 2009 dan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) ikut terlibat dalam pengelolaannya,” jelas Kusnadi, Kamis (25/5/2023).
Melalui kerja sama dengan perusahaan, BUMDes saat ini mengelola total 39 ekor sapi. Dari jumlah tersebut, 17 sapi digunakan untuk penggemukan dan 22 sapi betina untuk pengembangbiakan.
“Sejumlah kelompok peternak telah berhasil mengembangkan peternakan sapi dengan menggunakan sistem lumbar, dan bahkan mendapatkan penghargaan dari Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim),” bebernya.
Sistem lumbar adalah metode pemeliharaan sapi yang dikembangkan di kawasan sawit. Pada pagi hari, sapi-sapi dikawal ke area perkebunan sawit, dan kemudian pada sore hari mereka dibawa kembali ke tempat yang aman dari gangguan manusia dan binatang lainnya.
Metode ini telah diterapkan oleh kelompok peternak selama beberapa tahun dan terbukti berhasil. Masyarakat setempat juga telah merasakan manfaat ekonomi dari peternakan sapi ini.
“Sebab hal ini telah memberikan dukungan yang cukup besar bagi perekonomian masyarakat di Samboja,” tandasnya. (Adi/ Adv Diskominfo Kukar)
