Persepsinews.com, Tenggarong – Pemerintah Desa Gunung Sari, Kecamatan Tabang, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), tidak ingin bekerja sendiri dalam meningkatkan kesejahteraan warganya melalui pemanfaatan potensi desa. Oleh karena itu, mereka menjalin kolaborasi dengan PT Rea Kaltim untuk mengelola plasma kelapa sawit yang ada di Desa Gunung Sari.
Desa Gunung Sari memiliki sekitar 250 Kepala Keluarga (KK) yang dapat terlibat dalam pengelolaan plasma kelapa sawit desa mereka. Potensi yang menjanjikan di Desa Gunung Sari membuat pengembangan plasma kelapa sawit menjadi kebun rakyat dilakukan dengan kolaborasi perusahaan perkebunan kelapa sawit.
Kepala Desa Gunung Sari, Herman, menjelaskan bahwa pemanfaatan plasma kelapa sawit ini memberikan manfaat bagi warga setempat. Mereka dapat menghasilkan penghasilan sebesar lebih dari Rp 3 Juta per bulan.
“Pengembangan plasma dilakukan di lahan seluas sekitar 500 hektar yang dikelola oleh Koperasi Bangun Sari,” ujarnya.
Hasil dari plasma kelapa sawit dibagikan setiap tiga bulan, dengan 25 sertifikat lahan plasma di lahan seluas 500 hektar tersebut. Pendapatan yang diperoleh dikhususkan untuk kas Masjid, termasuk perbaikan dan perawatan infrastruktur masjid, serta kegiatan keagamaan.
Herman menyatakan bahwa kolaborasi ini telah berlangsung cukup lama dan terbukti mampu meningkatkan perekonomian masyarakat setempat.
“Pemerintah desa berharap pengembangan plasma kelapa sawit dapat terus maju di masa depan dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat Gunung Sari,” pintanya. (Adi/ Adv Diskominfo Kukar)
