
Persepsinews, Samarinda – Selain fokus pada peningkatan prestasi olahraga, Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Kalimantan Timur ingin mengembangkan pemuda daerah agar bisa berinovasi di sektor lain yang bernilai ekonomis.
Hal itu diwujudkan melalui kegiatan pelatihan keterampilan dan kemandirian bagi pemuda, Rabu (19/10/2022) di Balikpapan.
Kadispora Kaltim Agustianur mengatakan, digelarnya kegiatan tersebut guna meningkatkan jiwa kewirausahaan para pemuda Kaltim di tengah era digital saat ini.
“Tujuannya untuk membangun spirit pengusaha, dan pelatihannya juga bagus, tentang digitalisasi ya start up awal, bisnis yang dilatih pakar,” tutur Agustianur saat ditemui di Kantornya Kamis (20/10/2022).
Menurut Agus, pemuda yang mau berkreasi dan berinovasi menghasilkan karya yang bernilai ekonomis menjadi kunci bagi perputaran ekonomi, dimana sebagaimana diketahui bersama bahwa keadaan ekonomi dunia dalam dua tahun terakhir mengalami perlambatan.
Hal ini tak dipungkiri adanya pandemi Covid-19 yang membuat sejumlah negara harus memberlakukan kebijakan lockdown atau pembatasan beraktifitas dalam upaya bersama meminimmalisir penyebaran Covid-19.
“Namun, kiita semua telah belajar, bahwa keterbatasan justru telah melahirkan ratusan ribu kreativitas. Berapa banyak aplikasi yang lahir dan mengangkat perekonomian. Ini membuktikan bahwa dengan berinovasi dan berkreasi maka anada akan dapat membantu perputaran perekonomian,” ujarnya.
Dirinya mendorong kedua hal tersebut untuk dimiliki pemuda Balikpapan, apalagi mengingat Kota Minyak menjadi daerah penyanggah utama Ibu Kota Negara (IKN) baru.
“Kehadiran IKN hendaknya menjadi pendorong kita semua untuk lebih bersemangat menjadi bagian dari pembangunan. Pemuda Balikpapan harus ada dan hadir dengan karyanya, dengan kreatifitasnya, dengan inovasinya. Ingat peluag kalian itu besar dengan kedekatan geografis dari lokasi IKN nusantara,” pesannya.
Sebagai penerus bangsa, Agus menuturkan, para pemuda daerah saat ini memiliki peluang besar dalam memajukan dan meningkatkan perekonomian yaitu melalui industri kreatif yang memanfaatkan keterampilan atau skill, kekreativitasan, dan bakat yang dimiliki. (Ozn/ Adv Diskominfo Kaltim)