Persepsinews, Samarinda – Perkembangan kasus terkonfirmasi covid 19 di Kalimantan Timur hingga kini masih mengalami kenaikan. Terhitung per 25 September 2022 kasus terkonfirmasi mencapai 14 kasus.
Penambahan kasus terkonfirmasi terbanyak berasal dari Balikpapan terhitung 9 kasus. Kondisi ini masih menjadikan Kota Minyak berzona merah.
Tambahan kasus terkonfirmasi lainnya, diantaranya terjadi di Kutai Kartanegara 3 kasus dan Kukar serta Samarinda masing-masing 1 kasus.
Sedangkan untuk kasus sembuh menjalani perawatan dan isolasi mandiri bertambah menjadi 21 kasus, dengan rincian Balikpapan 14 kasus, Bontang 4 kasus, Kutai Kartanegara 2 kasus dan Paser 1 kasus.
Melihat kondisi ini, Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim Andi Muhammad Ishak mengatakan kondisi pandemi covid 19 di bumi etam masih mengalami penambahan. Ia berharap penularan ini dapat terus ditekan walau ditengah pelonggaran kegiatan yang terjadi saat ini.
“Kita berharap penularan dan penyebaran Covid-19 ini bisa ditekan seminimal mungkin, ditengah pelonggaran berkegiatan,” jelas Andi Muhammad Ishak.
Sementara itu, setelah sekian lama tidak tercatat adanya kasus kematian saat ini Kaltim kembali mencatat 1 kasus yang terjadi di Kota Balikpapan
Ditengah masih tingginya tambahan kasus positif baru setiap harinya, Andi meminta masyarakat tetap menjaga protokol kesehatan dengan tetap mengenakan masker saat beraktivitas agar terhindar dari paparan virus Covid-19.
“Penting juga, jaga kesehatan, agar kita terhindar dari virus ini,” pungkasnya.
Sebagai informasi terkait cakupan vaksinasi di Kalimantan Timur terus mengalami pertumbuhan dimana vaksin dosis pertama mencapai 91 persen, dosis ke dua 79 persen dan dosis ke tiga serta empat masing-masing sekitar 40 persen lebih.