
Persepsinews.com, Samarinda – Sekretaris Komisi III DPRD Samarinda Novan Syahronny Pasie meminta perusahaan pertambangan agar bertanggungjawab atas masalah banjir.
Diakuinya, maraknya aktivitas tambang batu bara menjadi salah satu pemicu terjadinya bencana alam Kota Tepian.
“Dapat berkontribusi melalui dana CSR untuk penanggulangan banjir di Samarinda,” pinta Novan.
Dengan adanya kontribusi dana CSR, Pemerintah Kota Samarinda juga diharalkanebih gesit dalam pembangunan infrastruktur guna penanggulangan banjir.
“Sekarang beban penanganan banjir hanya bersumber dari APBD. Kalau juga ada dana dari CSR perusahaan tambang kan lebih baik lagi,” bebernya.
Selain itu, pihaknya masih mendapati sejumlah lubang bekas galian tambang yang dibiarkan begitu saja.
Pasalnya, nilai keuntungan yang didapat dari kegiatan tersebut tak sepadan dengan kerusakan lingkungan dan bencana yang akan terjadi kedepannya.
“Mereka (perusahaan) juga memiliki kewajiban untuk melakukan reklamasi,” pungkas Novan. (Red/Adv)