Persepsinews.com, Sangatta – Bupati Kutai Timur (Kutim), Ardiansyah Sulaiman, mengakui bahwa meskipun dia dan wakilnya, Kasmidi Bulang, hanya menjabat selama empat tahun, dia yakin bahwa mereka dapat mencapai target menciptakan 50.000 lapangan kerja.
Dia menyatakan bahwa selama dua tahun terakhir, mereka telah melebihi target tahunan, berdasarkan data dari Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi.
Senada dengan Bupati, Sudirman Latief selaku Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kutim, menyebutkan jumlah individu yang bekerja pada tahun 2021 adalah 12 orang lebih dari target.
“Pada kuartal ketiga, sebanyak 13.177 orang telah bekerja, belum termasuk kuartal keempat yang masih dihitung,” ucap Sudirman, Senin (13/3/2023).
“Ini berarti bahwa lebih dari 25.000 lapangan kerja telah diciptakan dalam dua tahun terakhir saja, dan kami optimis bahwa target masih dapat dicapai dalam masa jabatan empat tahun,” sambungnya.
Sudirman mengatakan bahwa ia tidak hanya berbicara tanpa data yang jelas, melainkan menggunakan data dari BPJS Ketenagakerjaan.
Data tersebut menunjukkan bahwa pada triwulan III, sudah ada 6.000 orang yang terdaftar sebagai tenaga kerja, sedangkan tenaga kerja dengan perjanjian waktu tertentu mencapai lebih dari 8.000 orang.
“Selain itu, belum termasuk serapan tenaga kerja di usaha kecil-kecilan,” paparnya.
Dengan data ini, mereka optimis bahwa target serapan tenaga kerja dapat tercapai bahkan melampaui target dalam empat tahun ke depan.
Meskipun optimis, pihaknya masih berusaha agar serapan tenaga kerja dapat lebih berkembang. Salah satu upayanya adalah memberikan pelatihan kepada calon tenaga kerja sehingga mereka dapat membuka lapangan kerja sendiri. (Red/ Adv Disnakertrans Kaltim)
