Persepsinews.com, Samarinda – Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) Kalimantan Timur (Kaltim) telah menggelar Pelatihan Mental, Fisik, dan Disiplin Tim Bola Basket menjelang babak kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) yang akan segera dimulai.
Kegiatan berlangsung di Batalyon Yonif 611/Awang Long (AWL) Kompi C, Jalan Soekarno Hatta, pada 14-17 September 2023.
Sebanyak 33 peserta mengikuti pelatihan ini, yang nantinya akan mewakili Kaltim dalam pra PON di Yogyakarta pada tanggal 19 September 2023, dan pertandingan akan dimulai pada 21 September mendatang.
Ketua Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Perbasi Kaltim, Darwin Tandrin, mengungkapkan bahwa tiga bulan terakhir telah difokuskan untuk pemusatan latihan para atlet bola basket.
“Semua sudah masuk dalam program saya, dan ini merupakan program terakhir sebelum mereka berangkat. Ini merupakan program yang sangat penting bagi mereka, tidak hanya dalam melatih mental bertanding sebagai atlet basket, tetapi juga dalam kehidupan pribadi,” jelasnya.
Darwin menekankan dalam olahraga basket yang sangat kompetitif, mental memiliki peran yang krusial. Apalagi, dalam babak kualifikasi, Kaltim akan berhadapan dengan tim-tim tangguh seperti Jawa, DKI, dan Gorontalo.
Selama masa pelatihan mental ini, Darwin selalu memantau perkembangan para atlet. Tidak hanya itu, mereka juga dibina langsung oleh anggota TNI.
“Para atlet juga harus tahu bahwa proses pelatihan di batalyon ini tidaklah mudah. Proses perizinan yang panjang, biaya yang harus dihadapi, serta waktu yang harus saya luangkan. Terlebih lagi, kita berhasil mendatangkan King Of Sparko ini dengan perizinan lintas antar Kodam,” tambahnya. (Ai/ Adv Dispora Kaltim)
