Persepsinews, Samarinda – Sekretaris Komisi III DPRD Samarinda Muhammad Novan Syahronny turut menyuarakan tanggapannya terkait Pembangunan Perumahan Premiere Hills.
Menurutnya untuk sementara pembangunan perumahan di Jalan MT Haryono akan distop untuk sementara waktu.
Hal itu mengingat, Perumahan Premiere Hills saat ini belum mengantongi izin yang sah dan dampak lingkungan yang terjadi pada warga belum ada penanganan yang serius.
“Untuk sementara kita stop dulu sampai itu selesai karena proses perizinan masih berjalan,” tutur Novan, Senin (13/2/2023).
Novan menuturkan, rapat dengar pendapat (RDP) yang telah dilakukan berfokus kepada penanggulangan dampak yang disebabkan oleh pihak pengembang.
Untuk itu, Komisi III memberi kesempatan kepada pihak pengembang untuk melakukan tahapan tahapan yang sudah dianjurkan oleh BPBD maupun dari DLH.
“Mereka akan menindaklanjuti hal hal tersebut. Memang sudah dilakukan tapi masih ada hal-hal yang kurang menurut pandangan oleh OPD yang terkait supaya tidak terjadi adanya dampak lingkungan,” ucapnya.
Novan mengungkapkan, perizinan pengembang Perumahan Premiere Hills saat ini masih tahapan awal yang belum sampai pada prosesnya.
“Baru proses semua, karena mereka ternyata ada 40 hektare itu termasuk di area Bukit Mediterania berada di samping Dinas Perhubungan,” jelasnya.
Kedepan, Komisi III ke depannya menunggu penyelesaian proses perizinan yang dilakukan oleh pihak pengembang, untuk selanjutnya ditetapkan tahapan yang akan diselesaikan.
“Makanya dari izin yang ada dia harus menyesuaikan lagi bahwa mereka membuka pengembang pembangunan perumahan dengan nama Bukit Primier itu seluas 18 hektare, mereka harus memperbarui lagi izin-izinnya terkait itu sambil menunggu kita dari Komisi III akan menyetop kegiatan yang dilakukan oleh pihak pengembang,” tutupnya. (Ozn/ Adv DPRD Samarinda)
