
Persepsinews.com, Samarinda – Ketua Komisi IV DPRD Samarinda Sri Puji Astuti menilai Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) memiili potensi besar untuk turut meningkatkan taraf hidup guru.
Sebagai minra pemerintah, lembaga yang menaungi zakat, infaq dan shadaqah (Ziswaf) ini bisa menjadi solusi atas gejolak ekonomi yang menimpa warga Kota Samarinda, khususnya para guru.
“Terlebih saat ini gaji yang mereka dapat masih sangat kecil tidak sebanding dengan tanggung jawab yang diemban, yaitu membina peradaban,” ujar Sri Puji belum lama ini.
Puji juga mengaku, sekarang ini Pemerintah tidak punya banyak pilihan, sebab jika insentif dinaikkan maka akan membebani APBD Samarinda. Sehingga, menurutnya, sedikit bantuan dari Baznaz sangat berarti untuk para guru.
“Ini dalam bentuk uang tunai, tapi terserah Baznas, karena metode pemberian bantuan inikan macam-macam, bisa beasiswa untuk gurunya, beasiswa untuk anak-anaknya, lalu bisa juga BPJS Ketenagakerjaan, BPJS Kesehatan dan lain sebagainya,” ungkapnya lagi.
Namun, Baznas memiliki potensi besar untuk bisa membantu keuangan daerah, terutama jika Baznas telah mengantongi kepercayaan dari masyarakat Samarinda. Sehingga masyarakat Samarinda akan lebih memilih menyalurkan zakat infaqnya di Baznas.
“Mungkin kalau uang dana Baznas ini meningkat, meningkat, meningkat, masyarakat itu sudah percaya sama Baznas dia bayar infaqnya melalui Baznas otomatis kan bisa tuh seperti di Yogya, seperti di Bandung,” tandasnya. (Red/Adv DPRD Samarinda)