Persepsinews.com, Samarinda – Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Kaltim siap menghadapi tantangan besar dalam perjalanan menuju PON XXI/2024 di Aceh-Sumatra Utara.
Wakil Ketua II Pengprov PODSI Kaltim, Ambo Pendrei, mengungkapkan bahwa hanya 12 tim terbaik yang akan melanjutkan kompetisi, sedangkan tim yang berada di peringkat ke-13 dan seterusnya akan tersingkir, sesuai dengan tradisi dayung.
Dalam upaya pemetaan kekuatan, tim dayung Kaltim mengamati perkembangan pesat para atlet dayung asal Kalimantan.
“Kami memperhatikan perkembangan yang signifikan dari delegasi Kalimantan, terutama di Kalimantan Selatan (Kalsel) dan Kalimantan Tengah (Kalteng). Meskipun Kalsel telah menunjukkan prestasi yang baik sebelumnya, saat ini Kalteng juga mengalami peningkatan yang signifikan,” terangnya.
Selain fokus pada persaingan internal di Kalimantan, Pengprov PODSI Kaltim juga sadar akan kekuatan tim dayung di luar wilayahnya. Pendrei menyebutkan bahwa provinsi-provinsi seperti Jawa Barat, Papua, Sulawesi Tenggara, dan Riau memiliki potensi yang kuat dalam kompetisi nasional.
Namun, dengan dukungan pengurus yang baru, Pengprov PODSI Kaltim bertekad untuk mencapai kinerja yang lebih baik.
“Dengan fokus pada persiapan dan pengembangan atlet dayung, tim Kaltim berkomitmen untuk memberikan penampilan yang terbaik,” tandasnya. (Red/ Adv Dispora Kaltim)
