spot_img

Undang Guru SMA/SMK se-Samarinda, Bahas Soal Perkembangan Karakter dan Kompetensi Anak Lewat Budaya Multiliterasi

Persepsinews.com, Samarinda – Dewasa ini, konsep ilmu pendidikan yang berkaitan dengan anak terus berkembang di kalangan akademisi dan praktisi. Hal itu dipengaruhi oleh adanya perkembangan zaman. Tentu berpengaruh juga terhadap interaksi orangtua dan anak sebagai hubungan timbal balik. Hingga akhirnya membutuhkan kemampuan tersendiri.

Walhasil, peran dan pengetahuan orangtua serta guru dalam mendidik anak sangat berkaitan erat. Wakil Gubernur Kaltim, Hadi Mulyadi pun mengundang 150 orang yang memiliki latar belakang dari Perwakilan Penulis Perempuan Indonesia, Komunitas Ibu Cerdas Indonesia, Perwakilan Kaindea Study Center, Komunitas Seni Budaya Nusantara Kaltim, Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia Kaltim, dan perwakilan guru SMA/SMK se-Samarinda. Undangan tersebut dalam rangka menghadiri talkshow mengembangkan karakter dan kompetensi anak melalui budaya multiliterasi.

Talkshow tersebut berangkat dari buku yang sudah disusun Hadi dengan tema “Seni Mendidik Anak dengan Delapan Sentuhan” dan telah diedarkan oleh Penerbit Gramedia. Talkshoe berhasil terlaksana pada 23 Juli 2022 di Hotel Mercure Samarinda.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim, Anwar Sanusi turut hadir dan memberikan sambutan pada kesempatan tersebut. Anwar berharap, peserta dapat mengikuti talkshow tersebut secara saksama dan serius. Sebab akan banyak hal baru yang bakal disampaikan oleh Hadi.

Pun Hadi Mulyadi juga menyampaikan beberapa pesan untuk para guru agar dalam mendidik anak-anak di sekolah, yakni dengan cara melakukan pendekatan. Termasuk dengan cara tertawa bersama anak.

“Jangan sampai bapak-ibu di sekolah tidak pernah tertawa bersama anak muridnya. Kalau tidak, itu akan jadi masalah. Terutama dalam menyampaikan pelajaran di kelas,” tandasnya. (Gia/Adv)

Related Articles

Media Sosial

2,900FansLike
2,010FollowersFollow
1,500FollowersFollow
- Advertisement -spot_img

Berita Terbaru

Berita Populer