Persepsinews, Samarinda – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI telah merilis lima provinsi dengan tingkat kerawanan tertinggi dalam penyelenggaraan pemilihan umum (pemilu) berdasarkan Indeks Kerawanan Pemilu (IKP) 2024. Angka ini mengacu pada pendekatan hasil input bawaslu provinsi.
Hal itu terungkap dari hasil pemetaan Bawaslu terhadap IKP pada Pemilihan Kepala Daerah dan Pemilihan Umum atau Pemilu 2024.
Lima provinsi tersebut diantaranya DKI Jakarta dengan skor kerawanan sebesar 88,95, Sulawesi Utara (87,48), Maluku Utara (84,86), Jawa Barat (77,04), dan Kalimantan Timur (77,04).
Kapolda Kaltim Irjen Pol Imam Sugianto menambahkan, terkait kerawanan Pemilu 2024 walau masuk 5 besar IKP masih sangat memungkinkan untuk berubah. Hal itu tergantung penanganan KPU Kaltim bersama stakeholder terkait selama masa tahapan berlangsung.
“Masih dinamia ada kemungkinan berubah, jika bisa dikendalikan KPU dengan stakeholder dan pihak terkait bisa menurunkan tingkat kerawanan,” ucap Imam di Samarinda (15/3/2023)
Imam menyebut, beberapa skema distribusi logistik kepemiluan 2024 akan disiapkan guna kelancaran proses pengiriman sampai di Tempat Pemungutan Suara ( TPS ).
Polda Kaltim juga akan berkomunikasi lebih lanjut sampai ke KPU pusat agar ada tindaklanjut terkait logistik Pemilu 2024 khusus di Kaltim.
Keberadaan Ibu Kota Nusantara ( IKN ) juga menjadi fokus penetapan TPS agar nantinya juga bisa dialokasikan untuk adanya pemilihan khusus.
Seluruh tahapan juga diupayakan selesai dengan baik hingga Pemilu 2024 pada 14 Februari 2024. (Ozn)