Persepsinews, Samarinda – Wakil Gubernur Kalimantan Timur Hadi Mulyadi mengatakan, tidak lama lagi pucuk roda pemerintahan Kaltim akan digantikan sementara oleh Penjabat (PJ) Gubernur sebelum nantinya diganti kembali oleh Gubernur terpilih pada Pilkada 2024.
Hadi berharap, sosok yang akan memimpin Bumi Etam ke depan akan tetap melanjutkan program yang telah dibangun bersama Gubernur Isran Noor.
“Tidak terasa saya dan pak Gubernur sudah 4 tahun 3 bulan, kira-kiramasa 9 bulan lagi saya dan pak gubernur berakhir, saya berharap siapapun Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih nanti atau pj gubernurnya, program yang telah kita canangkan bisa dilanjutkan untuk mensejahterakan masyarakat Kalimantan Timur,” tutur Hadi dalam sambutannya pada Upacara Pengambilan Sumpah Jabatan dan Pelantikan Pimpinan Tinggi Pratama, Pejabat Administrator dan Pejabat Pengawas di lingkup Pemprov Kaltim, Jumat (13/1/2023) di Pendopo Odah Etam, kompleks Kantor Gubernur Kaltim.
Sementara itu dalam kegiatan tersebut, sebanyak 154 pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur yang terdiri dari 1 pejabat pimpinan tinggi pratama, 87 pejabat administrator dan 66 pejabat pengawas, telah dilantik dan diambil sumpahnya Sesuai Keputusan Gubernur Kaltim Nomor: 821.2/III.3-0372/TUUA/BKD/2023, sebanyak 154 orang dipromosikan dan dirotasi jabatannya.
Untuk Pimpinan Tinggi Pratama, Wagub Kaltim Hadi Mulyadi melantik Kepala Dinas Perkebunan untuk menempati jabatan baru sebagai Asisten Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim.
Hadi berharap seluruh pejabat yang telah dilantik dapat menjalankan tugas dan amanah yang telah diberikan.
“Atas nama pribadi dan Pemprov Kaltim selamat dan terima kasih atas kesediaan para pejabat untuk mendapatkan tugas dan amanah yang tidak ringan,” ungkap Wagub
Dalam kesempatan itu, Hadi mengungkapkan pada bulan Maret mendatang akan ada promosi jabatan dan mutasi terakhir dan juga seleksi terbuka untuk Staf ahli Gubernur, Kepala Dinas Perkebunan dan Bappeda.
Jadi juga menyampaikan, sebelum masa kepemimpinan habis di bulan Oktober 2023 mendatang, pihaknya akan merampungkan seluruh urusan promosi dan mutasi jabatan. (Ozn)
