Persepsinews.com, Samarinda – Wali Kota Samarinda, Andi Harun, telah menekankan perlunya meningkatkan fasilitas toilet di sekolah-sekolah di Kota Tepian hingga setara dengan toilet di hotel bintang tiga.
Ia berpendapat bahwa hal ini sangat penting untuk mendukung sarana dan prasarana pendidikan yang lebih baik. Wali Kota juga meminta kepala sekolah untuk memperbaiki kebersihan toilet dan pengelolaan sampah di sekolah agar menerapkan pola hidup sehat di lingkungan pendidikan.
“Pemkot mengalokasikan anggaran dalam APBD untuk penyediaan tempat sampah dan tisu di toilet sebesar Rp 50-100 juta, serta mengalokasikan anggaran per sekolah mulai dari Rp 30 juta hingga Rp 35 juta,” bebernya, Senin (21/3/2023).
“Kami juga mengusulkan untuk memisahkan tempat sampah organik, kering, dan basah agar dapat lebih efektif dalam pengelolaan sampah di sekolah,” imbuhnya.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Samarinda, Asli Nuryadin, menyetujui permintaan Wali Kota Samarinda untuk memperbaiki fasilitas toilet di tiap sekolah hingga setara dengan Anjungan Sekretariat Kota Tepian.
Namun, karena Kota Samarinda memiliki 12 TK, 163 SD, dan 48 SMP, perbaikan dilakukan secara bertahap dan akan dirancang modelnya terlebih dahulu.
“Belum ada kepastian mengenai berapa sekolah yang akan diperbaiki pada setiap APBD, namun pada APBD Perubahan 2023 akan disiapkan untuk memperbaiki 20 SD dan 10 SMP,” katanya.
Disdik Samarinda sepenuhnya mendukung usulan Wali Kota, karena hal tersebut sangat penting untuk meningkatkan pola hidup sehat yang telah diterapkan di Sekolah Sehat.
“Desain toilet akan dirancang agar seragam di semua sekolah,” pungkas Asli. (Red)
